Peran Penting Guru Mendidik Karakter Siswa Menurut Bupati Sumenep

Menurut Fauzi, para tenaga pendidik tidak hanya mentransfer ilmu pengetahuan semata dalam proses pembelajaran, namun juga mendidik karakter peserta didik.

May 3, 2023 - 18:13
Peran Penting Guru Mendidik Karakter Siswa Menurut Bupati Sumenep
Momen Bupati Sumenep, Achmad Fauzi memberikan penghargaan untuk Anis Nur Laili atas prestasinya meraih Juara 1 tingkat Nasional pada Innovative Science Teacher Competition (NISTeC) kategori media pembelajaran SD. (Istimewa)

NUSADAILY.COM - SUMENEP - Para guru memiliki peran penting untuk mendidik kepribadian, perilaku dan nilai-nilai norma kepada siswa, karena di sekolah tidak hanya mengajar ilmu pengetahuan saja, namun juga mendidik agar siswa-siswinya menjadi anak yang berilmu dan berakhlak.

Hal itu disampaikan Bupati Sumenep, Achmad Fauzi disela-sela upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2023 digelar di lapangan Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Selasa, 02 Mei 2023, kemarin.

Menurut Fauzi, para tenaga pendidik tidak hanya mentransfer ilmu pengetahuan semata dalam proses pembelajaran, namun juga mendidik karakter peserta didik.

"Dunia pendidikan senantiasa mengikuti perubahan dunia yang berdampak kepada karakter siswa, sehingga para guru harus mampu mencetak pembentukan karakter siswa, yang memiliki jiwa nasionalis, religius, gotong royong, integritas dan mandiri," ucapnya, tegas.

BACA JUGA : Hardiknas 2023, Begini Pesan Bupati Fauzi untuk Para Guru...

Guru, kata dia, mempunyai peran besar dalam membentuk karakter dalam dunia pendidikan.

"Jadi perannya sama dengan orang tua untuk mendidik siswa-siswanya, sebagai generasi emas yang beradab dan berakhlakul karimah,” katanya, menambahkan.

Oleh sebab itu, guru tugasnya bukan hanya sebatas mengajar melainkan juga memotivasi, menggerakkan dan menjadi teladan bagi anak didiknya, sebagai kekuatan membangun mutu dunia pendidikan berkualitas.

“Pemerintah Kabupaten Sumenep terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan melalui berbagai inovasi pendidikan, akses pendidikan, pemenuhan sarana dan prasarananya,” jelasnya.

Untuk itu, dirinya berpesan kepada para guru dan siswa harus bisa memfilter dan menangkal pemikiran konten tidak jelas sumbernya. Karena seiring kemajuan teknologi tentu memberikan kemudahan kepada masyarakat mengakses berbagai ilmu dan informasi.

“Di era digital, siswa sangat mudah mengakses berbagai ilmu dan informasi, yang terkadang bisa merusak karakternya,” terangnya.

BACA JUGA : Presiden Jokowi Disambut Oleh Anwar Usman Saat Salat Id...

Guru Harus Lebih Inovatif dan Kreatif

Selain itu, suami Nia Kurnia ini juga meminta para guru untuk lebih inovatif dan kreatif dalam mengajar para siswa-siswanya.

Menurutnya, inovasi dalam pendidikan dan pengajaran itu harus dilakukan agar tidak membosankan.

"Media pembelajaran tidak boleh kalah dengan terobosan media sosial. Tantangan bagi pendidik tentu semakin kompleks semakin berkembangnya media pembelajaran," ucapnya.

"Bahwa guru harus menemukan inovasi, sesuai dengan kaidah yang telah ada agar siswa tidak bosan dalam belajar," tutupnya.(nam/lal)