Kapal Misterius Muncul di Nord Stream Pipeline

Belum jelas apa yang sebenarnya terjadi pada 26 September di pipa Nord Stream 1 dan 2 di dasar Laut Baltik. Saat itu terjadi ledakan dahsyat, pipa bocor besar dan gas terus mengalir keluar.

Nov 17, 2022 - 21:49
Kapal Misterius Muncul di Nord Stream Pipeline
Selama berhari-hari, gas menyembur keluar dari kebocoran, digambarkan di sini pada 27 September oleh pencegat F-16 Denmark di Bornholm, Denmark Foto: RITZAU SCANPIX/melalui REUTERS

NUSADAILY.COM – BORNHOLM - Belum jelas apa yang sebenarnya terjadi pada 26 September di pipa Nord Stream 1 dan 2 di dasar Laut Baltik. Saat itu terjadi ledakan dahsyat, pipa bocor besar dan gas terus mengalir keluar.

Mengutip dari Bild.de, Otoritas Denmark dan Swedia sedang menyelidiki kebocoran tersebut. Sejauh ini hanya ledakan yang dikonfirmasi. Masih belum jelas siapa atau apa yang ada di balik peristiwa tersebut.

Sekarang, analisis satelit baru menunjukkan bahwa dua kapal besar berada di dekat pipa tepat sebelum ledakan. Kedua kapal  telah mematikan sistem identifikasi mereka.

Baca Juga : Wow! Harga Rumah di China Turun Periode Oktober ini

Kedua kapal memiliki panjang antara 95 dan 130 meter. Jerry Javonicky, CEO SpaceKnow, mengatakan kepada majalah komputer Wired bahwa Sistem mereka dimatikan.

Oleh karena itu tidak ada informasi tentang pergerakan kapal, lokasi yang tepat dan juga tidak ada informasi umum.” Perusahaan menemukan kapal dengan sistem yang baru dikembangkan. "Kami telah menyampaikan semua informasi kepada NATO."

Baca Juga : Mike Pence Pertimbangkan Pencalonan Diri pada Pemilu Amerika 2024

Menurut hukum maritim internasional, AIS harus selalu dinyalakan, hanya ada pengecualian untuk kapal angkatan laut. Para kapten biasanya sangat mementingkan fakta bahwa AIS berfungsi, karena kapal dengan kondisi AIS yang mati selalu mencurigakan di mata penjaga pantai.

Ketika kapal mematikan system dengan sengaja, mereka biasanya menyembunyikan sesuatu. Ini sering melibatkan penangkapan ikan ilegal, penyelundupan atau bahkan perdagangan manusia modern.

AIS juga melindungi dari benturan dan beting. Terutama di Laut Baltik yang sibuk, dan banyak kapal berlalu lalang. System tersebut sangat membantu pelaut untuk menjalankan kapalnya. (jrm2/lna)