Istri Presiden Prancis, Brigitte Macron Sambut Olena Zelenska dengan Hangat di Paris

Istri Presiden Prancis, Brigitte Macron dan Olena Zelenska saling menyapa dengan hangat di depan istana Élysée. Mereka Nampak akrab satu sama lain dengan saling berpegangan tangan, berpelukan, dan seperti saling menunjukkan rasa solidaritas.

Dec 15, 2022 - 21:45
Istri Presiden Prancis, Brigitte Macron Sambut Olena Zelenska dengan Hangat di Paris
Brigitte Macron dan Olena Zelenska

NUSADAILY.COM – PARIS – Istri Presiden Prancis, Brigitte Macron dan Olena Zelenska saling menyapa dengan hangat di depan istana Élysée. Mereka Nampak akrab satu sama lain dengan saling berpegangan tangan, berpelukan, dan seperti saling menunjukkan rasa solidaritas.

Melansir t-online.de, Ibu Negara Ukraina, Olena Zelenska mengunjungi Paris pada tanggal 12 Desember. Istri Emmanuel Macron menyambutnya dengan hangat di Istana Élysée.

Olena nampak mengenakan setelan celana Panjang, dan Brigitte Macron mengenakan setelan dua potong berwarna abu-abu yang sangat elegan. Keduanya memancarkan kedaulatan yang hangat. Pertemuan intim kedua Wanita Bersama para pemimpin politik itu menunjukka betapa mereka merasa terhubung satu sama lain.

BACA JUGA : Perwakilan Jerman, Jasmin Selberg Berhasil Raih Gelar Miss...

Sambutan Hangat Sebagai Tanda Solidaritas

Brigitte Macron dan Istri Presiden Ukraina itu bergandengan tangan di depan para fotografer. Mereka tersenyum dan melambai kearah kamera. Kemudian mereka memasuki Istana Élysée Bersama-sama.

Olena Selenska akan tampil di wawancara Bersama dengan televisi swasta Prancis “BFM TV”. Program tersebut berjudul “Olena Zelenska – une Première dame dans la guerre”. Wanita berusia 44 tahun itu menemukan dirinya dalam peran diplomatik untuk menghadapi invasi negaranya oleh Rusia.

BACA JUGA : China Adakan Peringatan Nasional untuk Para Korban Pembantaian...

Raja Charles III Tunjukkan Solidaritas Dengan Ukraina

Olena Zelenska melakukan pidato atas naa suaminya. Dia memberikan pidato kepada anggota parlemen asing, menghadiri konferensi, dan juga upacara penghargaan. Semua ini ia lakukan untuk mencari solidaritas dan juga dukungan untuk Ukraina. Selain itu, ia juga bertemu dengan Raja Inggris. Bersama Prancis, Inggris juga menyiarkan tanda solidaritas dengan Ukraina.(jrm3/lal)