Ramah Lingkungan, SDIT AL-HUDA Bawean Gunakan Daun Jati Wadah Daging Korban

Jun 30, 2023 - 02:40
Ramah Lingkungan, SDIT AL-HUDA Bawean Gunakan Daun Jati Wadah Daging Korban
NUSADAILY.COM - GRESIK - Hari raya Idul Adha identik dengan penyembelihan hewan qurban seperti Sapi, Kambing dan Domba. Selesai disembelih, daging akan dibagikan kepada masyarakat umum. 
Namun banyak dijumpai pendistribusian daging korban menggunakan kantong Kresek. Dimana kantong kresek merupakan sumber polusi plastik dilingkungan. 
Tidak ingin merusak lingkungan, SDIT AL-HUDA di pulau Bawean, Gresik gunakan daun jati sebagai alternatif pembungkus daging yang ramah lingkungan. 
Rizky Wahyu Saputra, kepala SDIT AL-HUDA menjelaskan bahwa setiap tahun kami selalu merayakan Idul Adha di sekolah. 
“Setiap tahun kami selalu merayakan idul adha di sekolah bersama guru dan murid, untuk tahun ini alhamdulillah kami menyembelih 2 sapi dan 3 kambing," ujarnya, Kamis (29/6/2023).
Berbeda cara pengemasan, ustad Risky panggilan akrabnya tidak ingin memakai kantong kresek sebagai wadah daging qurban.
“Sesuai dengan visi sekolah kami sebagai sekolah Adiwiyata, kami berusaha menggunakan pembungkus ramah lingkungan yaitu daun jati, yang selanjutnya wadah ini bisa terurai dialam secara mudah sehingga tidak menyumbang sampah plastik dilingkungan," tegasnya. 
Pegiat Zero Waste ECOTON Tonis Afrianto mengapresiasi prilaku ini yang mencerminkan peduli akan lingkungan.
“Saya sangat bangga dengan SDIT AL-HUDA, mampu berkontribusi untuk mengurangi timbulan sampah plastik di kepulauan Bawean, sekolah ini patut dicontoh oleh sekolah lainnya," ucapnya.
Ia menambahkan bahwa saat ini plastik kresek menjadi masalah karena bentuknya yang ringan muda terbuang ke lingkungan.
“Bersumber dari berbagai penelitian, 1 orang mampu menghasilkan 3 lembar plastik kresek per hari artinya pertahun bisa 3444 lembar yang dihasilkan, untungnya kabupaten sudah memiliki PERDA No.3 tahun 2021 tentang pembatasan pemakaian platik sekali pakai untuk mengurangi timbulan sampah plastik diberbagai kegiatan dan aktivitas”, tambah Tonis.
Kegiatan idul Adha ini menghasilkan ratusan potong daging qurban berbungkus daun pisang yang selanjutnya dibagikan kepada masyarakat umum, guru dan murid. 
Kedepannya SDIT AL-HUDA ingin konsisten menerapkan pengurangan produksi sampah plastik secara signifikan untuk menjaga Pulau Bawen tetap bersih dari polusi sampah plastik yang sebelumnya diawali dengan kantin sehat bebas plastik disekolah mereka.(fan/wan)