Pimpin Renungan Suci Rimbawan, Wamen LHK Alue Dohong Ingatkan Jaga Keselamatan Diri
NUSADAILY. COM - JAKARTA - Wakil Menteri Lingkungan Hidup Alue Dohong mengingatkan para petugas Rimbawan untuk tetap menjaga keselamatan diri dalam bertugas. Karena dalam tugas menjaga kelestarian hutan, membangun lingkungan hidup dan Kehutanan di lapangan memiliki resiko yang tinggi.
Seperti, medan yang berat, bencana yang tidak terduga, dan kompleksitas masalah. Sehingga harus disikapi dengan semakin meningkatkan profesionalitas sebagai rimbawan.
Hal ini disampaikan saat dirinya mewakili Menteri Siti Nurbaya memimpin renungan suci di Tugu Pahlawan Rimbawan Kampus Badan Standardisasi dan Instrumen KLHK di Bogor pada Rabu (15/3/2023).
Dalam kesempatan itu, Wamen Alue juga menyampaikan ucapan rasa terima kasihnya kepada seluruh jajaran di kementerian LHK. Dengan sungguh-sungguh dan berusaha keras menterjemahkan prioritas-prioritas lingkungan hidup dan kehutanan hingga tingkat tapak.
"Meskipun ada rekan-rekan kita yang harus berpulang terlebih dahulu, tetapi kerja ikhlas yang telah diberikan semoga dapat menjadi suri tauladan bagi kita semua dalam membangun sektor lingkungan hidup dan kehutanan yang lebih baik," ujar Wamen Alue.
Di acara tersebut, Wamen Alue juga menyampaikan apresiasinya dan penghargaan kepada keluarga para pahlawan rimbawan yang hadir.
"Niatkan bahwa tugas mulia yang kita lakukan adalah bentuk ibadah, dan yakinlah bahwa setiap peluh keringat, tetesan darah, akan mendapat balasan pahala dari Tuhan Yang Maha Esa,”tukasnya.
Sebelumnya, Kepala Badan Standardisasi Instrumen (BSI) LHK, Ary Sudijanto dalam laporannya mengatakan, kegiatan ini digelar sebagai bentuk introspeksi diri, kontemplasi perjuangan seorang rimbawan. Selain itu untuk mengenang jasa para pahlawan rimbawan yang penuh dedikasi tinggi menjalankan tugas negara. dan gugur meninggalkan keluarga yang dicintainya.
“Rasanya tidak cukup pengabdian kita untuk menggantikan pahlawan rimbawan dalam bekerja membangun kehutanan. Kiranya semangat para pahlawan yang gugur dapat memacu kita dalam bekerja, menciptakan inovasi-inovasi baru agar berkontribusi dalam pembangunan, terutama untuk memelihara kualitas lingkungan dan hutan serta membantu meningkatkan kapasitas masyarakat,” tuturnya.
Kegiatan yang bertajuk Hijaukan Bumi, Birukan Langit”.ini dihadiri sejumlah pejabat pimpinan tinggi madya dan pratama.Serta pejabat administrator dan Pengawas, perwakilan masing-masing eselon I. Terlihat pula, perwakilan keluarga almarhum Hengki Permadi, S.E, M.P. staf Sekretariat Badan Litbang dan Inovasi. Seorang rimbawan yang gugur saat mengikuti acara Penyusunan Laporan Keuangan dan Barang Milik Negara Semester I Tahun 2018 silam.
Hadir pula, keluarga almarhum Ir. Ubaidillah Salabi, M.P., Kepala Sub Direktorat Inventarisasi dan Pemantauan Sumber Daya Hutan pada Ditjen PKTL,. Rimbawan yang wafat karena kecelakaan pesawat saat menjalankan tugas.(sir)
