Tersenggol Nmax, Remaja Putri di Magetan Tewas Terbentur Aspal
NUSADAILY.COM - MAGETAN - Kecelakaan lalulintas kembali terjadi di jalan. Kali ini melibatkan tiga kendaraan sekaligus di jalan raya Kawedanan - Nguntoronadi atau tepatnya di Desa Tulung, Kawedanan, Magetan, Jawa Timur. Akibatnya, seorang remaja putri berinisial DKA 12 tahun tewas di lokasi kejadian. Selasa (27/06/2023) pukul 19.00 WIB.
Tiga kendaraan yang terlibat tersebut, yaitu Honda Beat nopol AE 5657 KW yang dikendarai HRZ (12) warga Desa Bogem, Kawedanan, Magetan membonceng DKA (12) warga desa Mangunrejo, Kawedanan, Magetan.
Kemudian Yamaha NMax nopol A 5205 WAL yang dikendarai oleh KS (43) warga Kota Tangerang, Banten. Dan sebuah bus pengantin nopol G 1574 GR yang dikemudikan AR (41) warga Desa Bangunsari, Mejayan, Kabupaten Madiun.
Diceritakan saksi di lokasi kejadian, peristiwa naas tersebut berawal dari bus melaju dari arah Kawedanan, searah di belakangnya ada Honda Beat. Sampai di lokasi kejadian, pengendara Honda Beat mendahului bus. Pada saat mendahului itu dari arah berlawanan melaju Yamaha Nmax dan bersenggolan dengan Honda Beat.
Kedua pengendara Beat langsung terlempar, dan korban DKA sempat membentur badan bus sebelum membentur aspal. Remaja putri itu pun langsung tewas di lokasi kejadian. Sementara, pengemudi Nmax dan Beat mengalami luka berat. Sempat dibawa ke Puskesmas Tladan sebelum kemudian dirujuk ke RSUD dr Soedono Madiun.
"Saya lihat sudah ada seorang perempuan yang tergeletak di jalan. Sudah meninggal, sementara yang mengemudi Nmax itu di pinggir jalan. Tergeletak juga luka-luka," kata Harianto warga setempat.
Polisi yang datang ke lokasi langsung mengevakuasi jenazah korban ke RSUD dr Sayidiman Magetan. Sedang ketiga kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan ke Pos Lantas Kawedanan. (*/nto).
