Menteri Pertahanan AS Lakukan Kunjungan Mendadak ke Irak, Ada Apa?

Menurut laporan Reuters pada 7 Maret, Menteri Pertahanan AS Austin melakukan kunjungan mendadak ke Irak hari itu.

Mar 8, 2023 - 20:08
Menteri Pertahanan AS Lakukan Kunjungan Mendadak ke Irak, Ada Apa?
Tangkapan layar kunjungan mendadak Austin ke Irak dalam rangka peringatan 20 tahun pecahnya Perang Irak

NUSADAILY.COM – BEIJING - Menurut laporan Reuters pada 7 Maret, Menteri Pertahanan AS Austin melakukan kunjungan mendadak ke Irak hari itu.Dia adalah pejabat tinggi pertama dalam pemerintahan Biden yang mengunjungi Irak. Perlu disebutkan bahwa tahun ini menandai peringatan 20 tahun invasi AS ke Irak.

Invasi AS ke Irak pada 20 Maret 2003 menewaskan puluhan ribu warga sipil dan membuat negara itu tidak stabil, sementara penarikan AS pada 2011 membuka jalan bagi munculnya teroris Negara Islam. Reuters percaya bahwa kunjungan Austin menunjukkan bahwa pemerintah AS masih berkomitmen untuk mempertahankan kehadiran militer di Irak.

BACA JUGA : Kim Yo Jong Peringatkan Amerika Apabila Cegat Korea Utara

Seorang pejabat Departemen Pertahanan AS yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada Reuters bahwa Amerika Serikat ingin berkomitmen untuk mempertahankan pasukan di Irak, tetapi itu "bukan hanya tentang sarana militer" dan bahwa Amerika Serikat memiliki "kepentingan luas" dalam membangun kemitraan strategis dengan Irak. Seorang pejabat Departemen Pertahanan AS yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada Reuters bahwa Amerika Serikat ingin berkomitmen untuk mempertahankan pasukan di Irak, tetapi itu "bukan hanya tentang sarana militer" dan bahwa Amerika Serikat memiliki "kepentingan luas" dalam membangun kemitraan strategis dengan Irak.

Reuters juga mengutip mantan pejabat dan pakar AS yang mengatakan bahwa kunjungan mendadak Austin adalah untuk mendukung Perdana Menteri Irak dan melemahkan pengaruh Iran di Irak. "Saya pikir para pemimpin Irak berbagi keinginan kami agar Irak tidak menjadi arena konflik antara Amerika Serikat dan Iran," kata seorang pejabat Departemen Pertahanan.

Selain itu, kali ini Austin akan bertemu dengan pemimpin Kurdi Irak Barzani untuk mengoordinasikan perselisihan yang sudah berlangsung lama antara pemerintah Irak dan wilayah Kurdi mengenai anggaran dan bagi hasil minyak. (Mdr1)