Mahasiswa Demo Polres, Bawa Tiga Tuntutan Persoalan Hukum

Mar 4, 2024 - 16:39
Mahasiswa Demo Polres, Bawa Tiga Tuntutan Persoalan Hukum
Puluhan massa aksi mahasiswa PMII Sumenep saat melakukan demonstrasi di depan Polres Sumenep. (Nurul Anam/nusadaily.com)

NUSADAILY.COM - SUMENEP -  Puluhan aktivis mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) menggelar aksi demonstrasi di depan gedung Mapolres Sumenep, Senin 04 Maret 2024. Tiga tuntutan terkait persoalan hukum dan moral yang ada di kabupaten berjuluk kota keris tersebut yakni persoalan narkoba, hiburan malam hingga dugaan pungutan liar.

 

Pantauan di lokasi, massa aksi tiba di Jalan Raya Urip Sumoharjo Nomor 35 tepatnya di depan Mapolres Sumenep sekitar pukul 10.30 WIB, Senin (4/04/ 2023).

 

"Aksi ini digelar sebagai bentuk protes atas beberapa temuan kasus di lapangan," ucap salah satu orator aksi, Efendi.

 

Pertama, kata dia, meningkatnya peredaran gelap narkoba di Bumi Sumekar. Kedua, maraknya hiburan malam dan yang ketiga dugaan pungli di Pasar Ganding Sumenep.

 

"Kami meminta bertemu langsung dengan Pak Kapolres baru. Jangan dihalangi bapak-bapak. Jangan sampai kami berbuat onar," tegas Efendi dengan lantang, saat orasi di atas mobil komando.

 

Secara bergantian massa aksi berorasi hingga terjadi insiden dorong mendorong dengan petugas kepolisian yang menjaga dan mengamankan jalannya aksi.

 

Sambil menyanyikan Mars Buruh dan Mars PMII seluruh massa aksi kompak mendesak pihak keamanan untuk bisa bertemu dan menyampaikan aspirasinya secara langsung ke Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso.

 

Massa aksi masih berada di Jalan Urip Sumoharjo Nomor 35 Kota Sumenep. Mereka bersikeras dengan tuntutan agar bisa ditemui langsung oleh orang nomor satu di lingkungan Korps Bhayangkara Kota Keris itu. (nam/wan)