Antrean Kendaraan di Pelabuhan Merak Masih Belum Terurai hingga Jelang Sore
Untuk mengatasi lonjakan pemudik, pihak PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) diketahui memberlakukan skema buffer zone bagi para calon penumpang.
NUSADAILY.COM - JAKARTA - Antrean kendaraan roda empat, terutama di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Banten, masih belum terurai hingga Kamis (20/4) siang jelang sore.
Dilansir dari pantauan CNNIndonesia.com di lokasi arus mudik lebaran , Kamis (20/4) siang, ratusan kendaraan nampak mengular di wilayah parkir pelabuhan Merak.
Untuk mengatasi lonjakan pemudik, pihak PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) diketahui memberlakukan skema buffer zone bagi para calon penumpang.
Melalui sistem tersebut, para pemudik akan dipisahkan menjadi beberapa kloter sebelum nantinya mendapatkan giliran untuk naik ke atas kapal.
Antrean juga dibuat memutar oleh pihak ASDP agar dapat menampung banyak kendaraan di dalam area parkir Pelabuhan Merak.
BACA JUGA : 75.718 Pemudik dari Pulau Jawa Telah Tiba di Sumatera dalam...
Salah seorang petugas ASDP menyebut rata-rata pemudik dapat naik ke atas kapal dan berangkat ke Pelabuhan Bakauheni setelah mengantre selama 2-3 jam di area buffer zone.
Sebelumnya, Dirut PT ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi menyebut waktu tunggu antrean selama dua jam di lingkungan Pelabuhan Merak merupakan hal yang normal dan bukanlah kemacetan.
Menurutnya terdapat perbedaan dari jalan biasa dengan jalan untuk menyeberang. Ia menjelaskan dalam perjalanan penyeberangan ada sistem batching dengan jeda waktu.
"Ketika ingin menyeberang itu ada batching. Pasti ada jeda waktu, selama ini kalau kami hitung rata-rata sekitar 2 jam dan itu masih dalam standar yang masih bisa diterima di kami," ucapnya.
"Normal, itu bukan macet ya itu antre," imbuhnya.
Sebanyak 633.793 orang telah diseberangkan dari Pulau Jawa menuju Sumatra sejak H-10 hingga H-3 Lebaran Idul Fitri 2023. Jumlah itu naik 6 persen dibanding tahun sebelumnya, yang berjumlah 595.874 orang.
Adapun total seluruh kendaraan tercatat 39.129 unit yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatra pada H-3 atau naik 4% persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 37.692 unit.
BACA JUGA : Pemudik Asal Bekasi-Surabaya Habiskan Waktu 18 Jam di Perjalanan,...
Kemudian total kendaraan yang melintasi Tol Tangerang-Merak sejak 12-19 April 2023 atau H-10 sampai H-3 berjumlah 1.349.636 unit, dengan rata-rata lalu lintas naik 0,49 persen atau berjumlah 168.705 unit. Sedangkan arus kendaraan terpadat berjumlah 179.275 dengan pada Jumat, 14 April 2023.
Untuk kendaraan yang masuk di Gerbang Tol (GT) Cikupa berjumlah 438.493 unit, dengan trafik tertinggi pada Selasa, 18 April 2023, sebanyak 60.092 unit.
Selanjutnya yang keluar di GT Merak sebanyak 122.769 unit dan tertinggi terjadi pada Kamis, 19 April 2023, berjumlah 23.793 unit.
Untuk kendaraan yang keluar di GT Cilegon Timur berjumlah 100.419 unit dan trafik tertinggi pada Sabtu, 15 April 2023, sebanyak 14.128 unit.
"Dilakukan pengalihan lalu lintas untuk kendaraan truk sedang-besar keluar Cilegon Timur untuk tujuan penyebrangan ke Sumatra melalui pelabuhan Ciwandan mulai tanggal 17-21 April 2023. Tersedia post Kesehatan di KM 68 arah Merak bagi pengguna jalan yang lelah maupun merasa kurang fit," ujar Uswatun Hasanah, manajer Humas dan CSR Astra Infra Tol Tangerang Merak, dalam keterangan resminya, Kamis (20/4).(lal)
