Kronologi Pendaki Ritual Tewas Hipotermia di Gunung Lawu Magetan
NUSADAILY.COM - MAGETAN - Seperti diberitakan sebelumnya seorang pendaki bernama Lasmianto (48) warga Desa Mantren Kecamatan Karangrejo Magetan ditemukan petugas posko tidak bernyawa di pos pendakian Gunung Lawu via Cemorosewu Magetan akibat hipotermia. Minggu (23/07/2023) pagi.
Berdasrkan keterangan salah satu saksi bernama Edy Raharjo, pendaki asal Madiun yang saat itu sempat bertemu rombongan korban dan kebetulan sama sama ngecamp di pos tiga.
"Kami tahunya ada pendaki meninggal itu pada saat kemas kemas tenda ditanyai mas Jarwo relawan pos pendakian Cemorosewu. Apakah melihat orang meninggal begitu, namun karena tidak tahu saya jawab tidak ada. Selang beberapa menit saya diminta pendaki lain untuk membangunkan seseorang yang tidur di selter atau bangunan pos 3 itu," kata Edy.
Setelah coba saya bangunkan orang tidur tadi tidak bangun. Ternyata sudah meninggal dunia dalam kondisi kaku, diduga meninggal sudah lebih dari tiga jam.
"Saya kemudian memanggil mas Jarwo tadi yang kebetulan belum jauh turun ke pos 2. Saya diminta jadi saksi bersamanya. Kita periksa identitasnya ktp dan kta atas nama Lasminto warga Magetan tadi," jelasnya.
Masih menurut Edy, karena batrei HT saat itu drop dan tidak dapat menghubungi pos Cemorosewu petugas pun terpaksa turun. Ia diminta untuk menunggu sebentar di lokasi hingga tim evakuasi tiba.
"Seandainya saat itu korban meminta tolong mungkin masih bisa selamat ya, saya bawa perlengkapan pendaki mulai obat obatan selimut dan sebagaianya. Saya kira korban ini meninggal karena kedinginan, cuaca sangat dingin malam itu," imbuhnya.
Korban menurut Edy saat naik gunung minim peralatan keselamatan. Hanya bawa selimut tipis. Tidak menolong ketika udara sangat dingin.
Saat ini Team gabungan dari Perhutani, TNI Polri, BPBD dan relawan AGL dikirim untuk melakukan proses evakuasi jenazah. Sru satu dan dua sebanyak 12 orang diterjunkan untuk mengevakuasi korban ke bawah. (*/nto).
