Gempa M 5,4 Magnitudo Landa Cina, Puluhan Bangunan Runtuh

Aug 6, 2023 - 18:17
Gempa M 5,4 Magnitudo Landa Cina, Puluhan Bangunan Runtuh

NUSADAILY.COM – BEIJING - Gempa dangkal berkekuatan 5,4 Magnitudo melanda China timur pada dini hari ini. Media pemerintah China melaporkan sedikitnya 21 orang terluka dan puluhan bangunan runtuh.

 

Dilansir AFP, Minggu (6/8/2023), video di media sosial menunjukkan lampu bergetar, tanah bergetar dan orang-orang melakukan evakuasi dari bangunan mereka. Sementara, satu klip lain menunjukkan orang berjalan melewati batu bata yang berserakan di tanah.


Survei Geologi AS (USGS) melaporkan gempa tersebut terjadi pada pukul 02.33 waktu setempat. Gempa melanda 26 kilometer (16 mil) selatan Kota Dezhou di Provinsi Shandong, pada kedalaman 10 kilometer.


"Gempanya sangat kuat...selama gempa bumi kepala saya gemetar di atas bantal, saya pikir saya mengalami mimpi buruk," satu orang memposting di platform media sosial Weibo dari provinsi tetangga Shandong, Hebei.


Sistem PAGER USGS, yang memberikan penilaian awal tentang dampak gempa bumi, mengeluarkan peringatan merah -- memperkirakan kerusakan yang luas dan kemungkinan beberapa korban jiwa berdasarkan data gempa sebelumnya.


Mengutip pihak berwenang Shandong, penyiar negara China Central Television (CCTV) mengatakan setidaknya ada "21 orang terluka" dan 126 rumah atau bangunan "runtuh" akibat gempa, yang diikuti oleh 52 gempa susulan.


Kementerian Manajemen Darurat China meluncurkan tanggap darurat tingkat empat dan mengirim tim ke Provinsi Shandong untuk memimpin pekerjaan penyelamatan, menurut kantor berita negara Xinhua.


Rekaman dari CCTV menunjukkan petugas penyelamat berseragam merah berbaris melewati tenda P3K yang telah didirikan di lapangan atletik sekolah yang dikelilingi oleh bangunan yang tampaknya tidak rusak.


"Hanya bangunan tua tertentu yang tidak berpenghuni yang runtuh," kata CCTV, menunjukkan rekaman tumpukan batu bata yang hancur di antara bangunan yang tidak rusak dan potongan dinding luar yang terlepas dari rumah yang masih berdiri.


"Beberapa dinding pembatas halaman telah runtuh dan rusak," kata CCTV.


Infrastruktur air dan komunikasi berfungsi normal di daerah itu tetapi ratusan layanan kereta api dihentikan pada Minggu pagi. Gempa dirasakan hingga kota Beijing dan Tianjin, serta di Shanghai, sekitar 800 kilometer dari pusat gempa.


"Saya tidak bisa mengatakan apa-apa kecuali itu menakutkan," kata pengguna Weibo lainnya.

Gempa bumi tidak jarang terjadi di China. Namun, gempa jarang terjadi di bagian timur negara tempat sebagian besar penduduk dan kota-kota besar berada.


Seorang pejabat dari Biro Seismologi Shandong mengatakan kemungkinan terjadinya gempa yang lebih besar "sangat kecil". (wan)