Ayah dan Anak Sama-sama Jadi Tim Hukum Sidang Sengketa Pilpres 2024 di MK

Ayah dan anak ini bahu membahu membela jagoannya masing-masing. Sang anak tak hanya menjadi pelengkap, tetapi juga aktif menyampaikan pendapatnya di persidangan.

Mar 31, 2024 - 04:56
Ayah dan Anak Sama-sama Jadi Tim Hukum Sidang Sengketa Pilpres 2024 di MK

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Sejumlah ayah dan anak yang berprofesi sebagai advokat menjadi tim hukum masing-masing pasangan calon dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Mereka berada di kubu pasangan nomor 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan pasangan nomor 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.

Ayah dan anak ini bahu membahu membela jagoannya masing-masing. Sang anak tak hanya menjadi pelengkap, tetapi juga aktif menyampaikan pendapatnya di persidangan.

Berikut daftar ayah dan anak yang menjadi tim hukum pasangan Ganjar-Mahfud serta Prabowo-Gibran:

Annisa Ismail

Pengacara muda yang bergabung sebagai Tim Kuasa Hukum paslon capres nomor urut 3, Ganjar-Mahfud ini tampak memaparkan permohonan kepada majelis MK pada sidang sengketa pilpres 2024 hari pertama, Rabu (27/3).

Annisa Ismail merupakan putri dari Maqdir Ismail, pengacara senior yang belakangan turut menangani kasus korupsi BTS 4G, sebagai pengacara dari terdakwa Irwan Hermawan.

Maqdir diketahui merupakan salah satu pengacara senior di Indonesia. Sejumlah tokoh penting tercatat pernah didampinginya ketika harus berhadapan dengan urusan hukum.

Dilansir dari laman resmi Maqdir Ismail and Partners, Annisa menyandang gelar B.A. (Hukum) dan M.A. dari University of Cambridge, Inggris, dan gelar LL.M. dari Universitas Utrecht, Belanda.

Beliau juga meraih gelar Sarjana Hukum dari STHI Jentera, Indonesia, dan diakui untuk praktek di Singapura dan Indonesia.

Sebelum bergabung dengan firma hukum sang ayah pada Mei 2014, Annisa bekerja di Singapura dan Jakarta. Fokus utamanya adalah litigasi korporasi dan perdata.

Sangun Ragahdo

Sangun Ragahdo, sosok pengacara muda yang juga tampil pada sidang sengketa Pilpres hari pertama ini juga ternyata merupakan putra dari Henry Yosodiningrat, pengacara sekaligus politikus dari Fraksi PDIP.

Pria yang kerap disapa Aga ini tampak memaparkan permohonan gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) ditolak. Bersama Annisa, ia turut bergabung dengan Tim Kuasa Hukum paslon capres Ganjar-Mahfud.

Tak hanya anak dari pengacara senior Indonesia, ibunya Yayuk Suseno yang juga merupakan artis lawas tahun 80-an juga turut mendongkrak popularitas dari sosok dengan pengikut 35 ribu di Instagram ini.

Ragahdo telah mendapat gelar S3 di usia yang terbilang muda yakni 25 tahun. Ia memperoleh gelar S1 di Universitas Pelita Harapan dan S2 di Erasmus University Rotterdam, sementara gelar doktor di Universitas Trisakti.

Saat ini, ia tercatat sebagai Associate Partner di kantor hukum ayahnya, Henry Yosodiningrat & Partners Law Firm.

Ragahdo juga merupakan pengacara muda dalam tim penasihat hukum terdakwa kasus obstruction of justice pembunuhan Brigadir J. Hendra Kurniawan.

Yakup Hasibuan

Yakup Hasibuan merupakan putra tunggal dari pengacara kondang, Otto Hasibuan. Ia tampak menjadi salah satu anggota tim pembela Prabowo-Gibran bersama sang ayah di sidang sengketa Pilpres 2024 hari kedua, Kamis (28/3).

Suami dari aktris Jessica Mila ini tampil dengan memaparkan poin-poin dalil pelanggaran prosedur pada permohonan dalam sidang sengketa MK. Dalam penjelasannya, Ia mengklaim bahwa pemohon tidak dapat membuktikan 8 poin pelanggaran yang dibawa.

"Ternyata uraian 8 pelanggaran prosedur tersebut tidak memiliki data-data yang mencukupi." pungkasnya.

Selain mengambil andil di sidang sengketa Pilpres 2024, Yakup juga baru-baru ini ramai diperbincangkan karena menjadi pengacara Legolas Rompies, anak aktor Vincent Rompies, dalam kasus pembulian di Binus School Serpong.

Yakup menempuh S1 di bidang hukum di Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Ia kemudian melanjutkan studi S2 nya di School of Law New York University (NYU) mendapatkan gelar Magister Hukum atau yang disebut LLM (Latin Legum Magister).

Tak hanya menekuni bidang hukum, Yakup juga melebarkan sayapnya di bidang bisnis. Dia mengelola lapangan golf bernama Senayan Golf Club dan menjabat sebagai presiden klub basket Kesatria Bengawan Solo.

Wakil Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Yusril Ihza Mahendra, membawa serta sang putra Yuri Kemal Fadlullah untuk bergabung ke Tim Pembela Prabowo-Gibran dalam sidang sengketa Pilpres 2024.

Yuri tampil dengan menjawab poin eksepsi mengenai permohonan obscuur libel [permohonan tidak jelas] karena terdapat perbedaan yang sangat esensial dan inkonsisten dalam konstruksi posita [dalil-dalil konkret] terhadap permohonannya [sengketa Pilpres].

Pria yang mengikuti jejak ayahnya sebagai praktisi hukum juga terjun ke dunia politik dengan bergabung ke Partai yang dinahkodai sang Ayah, Partai Bulan Bintang.

Yuri sempat maju dalam Pilkada Belitung Timur 2020. Walaupun telah mengantongi restu dari 7 partai, namun dirinya belum dapat memenangkan Pilkada tersebut.

Ia juga mencoba peruntungannya dalam Pemilu 2024 sebagai Caleg DPR RI dapil Bangka Belitung. Sayang, suaranya belum cukup untuk dapat meloloskannya ke Senayan.

Ketua Tim Hukum Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis mengatakan kehadiran para advokat muda ini merupakan perwakilan generasi mudah masa depan bangsa.

"Kami sengaja menampilkan anak muda karena anak muda masa depan bangsa ini," ujar Todung.(han)