Presiden Belarus Kunjungi Rusia, Ada Apa Nih?
Pada 6 April waktu setempat, Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Belarusia Lukashenko menghadiri pertemuan Dewan Tertinggi Negara Persatuan.
NUSADAILY.COM – SHANGHAI - Pada 6 April waktu setempat, Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Belarusia Lukashenko menghadiri pertemuan Dewan Tertinggi Negara Persatuan. Menurut Sputnik, agenda KTT tersebut mencakup perencanaan strategis, keamanan, dan kondisi untuk pembangunan sosial-ekonomi yang berkelanjutan dari lembaga politik supranasional negara-negara Persatuan.
Putin mengatakan pada pertemuan tersebut bahwa untuk menghadapi meningkatnya ketegangan di perbatasan luar Rusia dan Belarusia, tekanan sanksi dan perang informasi terus menerus yang dilakukan oleh Barat terhadap kedua negara, perlu dikembangkan konsep keamanan Rusia. Negara kesatuan.
BACA JUGA : Senjata Nuklir Rusia Akan Dikerahkan di Perbatasan Rusia...
Pembentukan konsep keamanan Negara Persatuan Rusia dan Belarus adalah tanggapan logis terhadap pembangunan militer NATO, kata Vladimir Kireyev, wakil direktur Pusat Masyarakat dan Studi Integrasi Negara Persatuan dan Integrasi Eurasia, kepada Sputnik. Kireyev mengatakan konsep tersebut akan mencakup respons politik, ekonomi, keamanan dunia maya, dan militer, dan mengatakan bahwa konfrontasi langsung antara negara-negara koalisi dan aliansi transatlantik tidak dapat dikesampingkan.
Dewan Tertinggi Negara Persatuan Rusia dan Belarusia adalah organ tertinggi Negara Persatuan, yang terdiri dari kepala negara, pemerintahan, dan pemimpin parlementer kedua negara. Tugas utamanya termasuk menyelesaikan masalah paling penting dalam pembangunan Negara Kesatuan; membentuk organ Negara Kesatuan dalam lingkupnya; menentukan pemilihan Majelis Rendah Parlemen Negara Kesatuan; menyetujui Anggaran Negara Kesatuan dan Laporan Pelaksanaan Anggaran yang disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat. Parlemen Negara Persatuan; perjanjian internasional Negara Persatuan yang diratifikasi oleh Parlemen Nasional.
Pada tanggal 8 Desember 1999, Rusia dan Belarus menandatangani Traktat Pendirian Negara Persatuan Rusia-Belarusia, yang menetapkan bahwa kedua negara harus mendirikan negara konfederasi dengan tetap mempertahankan kedaulatan nasional, kemerdekaan, dan sistem negara masing-masing. (Mdr1)
