Jalur Tambang Pasir Ditutup, Curah Kobokan Lumajang Masih Bahaya

Akses Curahkobokan, menghubungkan dua Kecamatan saat kondisi normal. Ditempat itu juga menjadi ‘surga’ nya para penambang pasir Semeru.

Dec 5, 2022 - 16:35
Jalur Tambang Pasir Ditutup, Curah Kobokan Lumajang Masih Bahaya
Ditutup, Jalur Tambang Pasir Lumajang Masih Bahaya

NUSADAILY.COM – MALANG – Jalur Curahkobokan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, ditutup.

Pantauan beritajatim.com dilokasi, Senin (5/12/2022) pagi ini, Curahkobokan adalah akses utama masyarakat desa di Kecamatan Pronojiwo dan Kecamatan Candipuro, Lumajang.

Akses Curahkobokan, menghubungkan dua Kecamatan saat kondisi normal. Ditempat itu juga menjadi ‘surga’ nya para penambang pasir Semeru.

BACA JUGA : Wilayah Sebaran Debu Vulkanik Gunung Semeru Mengarah ke...

Menurut Robianto, Tim Relawan Semeru di Curahkobokan menjelaskan, akses jalan di Curahkobokan untuk sementara waktu masih ditutup total. “Akses jalan kita tutup total. Tidak bisa dilalui lagi karena memang kondisinya pasir erupsi masih cukup panas,” tegasnya.

Menurut Robianto, awan panas guguran Semeru yang ia pantau terjadi sebanyak 27 Kali. Puncaknya pada pukul 01.00 wib kemarin.

BACA JUGA : Sosok Perempuan Pendamping Calon Panglima TNI, Perwira...

Akses jalan di Curahkobokan Lumajang untuk sementara waktu masih ditutup total

Rubianto menjelaskan, jika situasi aman, jalur Curahkobokan banyak aktifitas masyarakat, termasuk penambang pasir.

“Jika ada banjir lahar, biasanya kita lakukan sistem buka tutup jalur. Karena air banjir lahar ini ketinggian bisa mencapai 2 hingga 3 meter,” tuturnya.

Masih kata Robianto, penutupan akses jalur Curahkobokan pasca erupsi Semeru kemarin. “Kemungkinan bisa ditutup hingga seminggu, tapi masih menunggu instruksi dari Pemkab Lumajang dulu. Karena juga ada perbaikan jalur di kawasan Kajar Kuning. Karena ini termasuk akses utama bagi masyarakat,” pungkasnya.(ris)