Jalan Metatu Gresik Rusak Parah
Terkait dengan kerusakan ini, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Gresik Edi Pancoro mengatakan, perbaikan jalan itu diambil dari APBD 2023 yang dianggarkan Rp 12 miliar.
NUSADAILY.COM – GRESIK – Jalan Kabupaten Gresik yang menjadi penghubung ke Kecamatan Cerme ke Desa Metatu mengalami kerusakan cukup parah. Ada beberapa titik jalan berlubang dan dikuatirkan membahayakan bagi pengendara roda dua yang melintas.
Kerusakan jalan diperkirakan semakin meluas. Ini karena musim hujan masih terjadi. Sehingga, jalan yang rusak itu lubangnya akan terus bertambah dan semakin membesar.
Agus Ismanto (52) salah satu warga asal Cerme menuturkan, jalan yang mengalami kerusakan itu setiap hari sangat padat. Banyak pengendara roda dua maupun lebih memanfaatkan jalan itu untuk melakukan aktivitas. “Kerusakannya sudah parah, banyak lubangnya. Kalau malam dan habis hujan, lubang itu tidak terlihat sangat membahayakan,” tuturnya, Jumat (20/01/2023).
BACA JUGA : Maraknya Curanmor Jadi PR Kapolres Gresik AKBP Adhitya...
Terkait dengan kerusakan ini, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Gresik Edi Pancoro mengatakan, perbaikan jalan itu diambil dari APBD 2023 yang dianggarkan Rp 12 miliar.
“Anggaran sebesar itu digunakan untuk peningkatan dan perbaikan drainase. Jalan Cerme-Metatu itu memiliki panjang 7,2 kilometer. Sejak 2019 lalu APBD sudah dikucurkan untuk peningkatan jalan tersebut. Hanya saja sejak 2021 kemarin anggaran itu berhenti meski sisa 1 kilometer pekerjaan,” katanya.
Ia menambahkan, tahun ini ditargetkan peningkatan jalan di ruas Cerme-Metatu itu bisa tuntas hingga tembus ke Jalan Raya Cerme. Kendati masih ada sekitar 950 meter yang belum diaspal.
“Nantinya mulai depan Pasar Cerme itu ke timur hingga simpang tiga sudah diaspal dan ditingkatkan kualitasnya,” imbuhnya. Edi menjelaskan saat ini memang belum ada pekerjaan. Pasalnya, proses lelang belum dilakukan. Pertengahan tahun sudah bisa dimulai. Selain itu, jalan yang sudah berlubang meski lelang belum selesai akan dilakukan rehab. Rehab itu akan segera dilakukan dalam waktu dekat.
BACA JUGA : Hujan Deras Ratusan Rumah di Pulau Bawean Gresik Diterjang...
Seperti diketahui, sejak 2019 lalu, Pemkab Gresik telah membangun jalan itu secara bertahap. Di tahun 2019, Pemkab Gresik mengalokasikan APBD senilai Rp 12 miliar untuk ruas Kandangan. Kemudian di tahun 2020 dilanjutkan untuk ruas Dungus dengan nilai Rp 12 miliar. Setelah itu, anggaran untuk Jalan Cerme-Metatu dihentikan hingga 2023. (ris)
