Hujan Deras Ratusan Rumah di Pulau Bawean Gresik Diterjang Banjir
Hal serupa juga terjadi di Kecamatan Tambak, banjir menerjang satu desa. Yakni Desa Kepuhteluk. Disana banjir masuk juga masuk ke pekarangan runah dan merendam lahan persawahan yang baru saja dilakukan pembibitan oleh petani setempat.
NUSADAILY.COM – GRESIK – Imbas hujan deras yang mengguyur Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, membuat ratusan rumah di pulau tersebut diterjang banjir akibat meluapnya air sungai. Banjir ini terjadi kesekian kalinya di tahun 2023.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, salah satu desa yang terdampak banjir yakni Desa Daun, Kecamatan Sangkapura. Di daerah tersebut, ratusan rumah dan fasilitas umum terendam banjir setinggi lutut orang dewasa.
“Hujan deras terjadi pagi tadi akibatnya debit air di sungai meluap lalu masuk ke rumah,” ujar Nusrir Rohman warga Desa Daun, Rabu (18/01/2023).
BACA JUGA : BNNK Gresik dan Foskam Sinergi Cegah Narkoba di Sekolah...
Nusrir menceritakan beruntung kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, aktivitas masyarakat serta kegiatan belajar terganggu karena air meluap.
“Kerugiannya hanya hewan ternak saja karena tempatnya diterjang banjir. Satu warung juga ambruk,” ungkapnya.
Sementara itu, Camat Sangkapura M.Syamsul Arifin mengatakan, kejadian banjir ini lebih besar dari sebelumnya. Biasanya hanya menerjang sebagian rumah saja. Namun, banjir kali ini dampaknya luar biasa.
“Kalaupun ada banjir tidak sampai selutut orang dewasa. Tapi saat ini hampir semua rumah diterjang banjir dan air yang meluap lebih tinggi,” katanya.
Ia menjelaskan ketinggian air pada banjir di Dusun Daun Timur sekitar 30 hingga 100 centimeter. Ada rumah dan warung kopi juga ikutan roboh diterjang banjir.
“Ada dua warung makan roboh kerugiannya ditaksir sekitar 25 juta. Sawah warga seluas sekitar 80 hektar yang baru saja ditanam bibit juga tergenang banjir,” paparnya.
Selain di Desa Daun, banjir juga menggenangi Desa Kotakusuma. Meliputi tiga dusun yang berdekatan dari Pelabuhan Bawean. Juga di Desa Kebuntelukdalam banjir ukuran kaki orang dewasa. “Satu desa, Desa Balikterus terjadi longsor pada jalan di Dusun Mangkuleban ukuran 50 meter x 2,5 meter kata Syamsul Arifin.
BACA JUGA : Pelebaran Jalan Manyar Gresik Molor dari Jadwal
Hal serupa juga terjadi di Kecamatan Tambak, banjir menerjang satu desa. Yakni Desa Kepuhteluk. Disana banjir masuk juga masuk ke pekarangan runah dan merendam lahan persawahan yang baru saja dilakukan pembibitan oleh petani setempat.
“Ada ratusan rumah dari lima dusun terdampak banjir setinggi lutut orang dewasa, dan sekitar 8 hektar sawah rusak diterjang banjir,” imbuh Kades Kepuhteluk Tamyis.(ris)
