Yunda Express Tepis Isu HOAX Soal 2.000 Outlet Bakal Ditutup Karena Perusahaan Akan Bangkrut
Pada 12 Februari, Weibo resmi Yunda Express mengeluarkan pengumuman klarifikasi, membuat klarifikasi berikut untuk rumor Internet baru-baru ini
NUSADAILY.COM – CHINA - Pada 12 Februari, Weibo resmi Yunda Express mengeluarkan pengumuman klarifikasi, membuat klarifikasi berikut untuk rumor Internet baru-baru ini:
1. Setelah Festival Musim Semi, surat kilat di outlet meningkat dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Saudara kurir dari beberapa outlet tidak kembali mengunjungi kerabat selama beberapa tahun karena wabah. Kasus di mana pengiriman tertunda. Baru-baru ini, kami telah mengambil tindakan aktif, hingga saat ini, sebagian besar simpanan surat kilat di outlet ini telah diselesaikan tepat waktu, dan semuanya akan diselesaikan dalam waktu dekat. Di sini, kami dengan tulus meminta maaf kepada pelanggan yang gagal menerima ekspres tepat waktu.
2. Lebih dari 2.000 outlet online ditutup karena konten palsu. Menurut statistik terbaru, outlet tingkat pertama Yunda telah meningkat lebih dari 100 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, dan jumlah terminal Lanpai telah meningkat lebih dari 10.000. Layanan ekspres jaringan Yunda terus meluas dari tingkat kabupaten cakupan yang luas untuk wilayah kota.
BACA JUGA : Polisi Bantah Isu soal Marak Penculikan Anak di Sulsel:...
3. Adapun "layanan pelanggan tidak diterima", "pendapatan tidak menguntungkan", "perusahaan akan bangkrut" dan seterusnya, itu semua adalah Hoax!.
Yunda Express menyatakan bahwa sejak tahun lalu, akun online individu sengaja mendiskreditkan perusahaan, atas perilaku tersebut, perusahaan akan menggunakan senjata hukum untuk melindungi hak dan kepentingannya. Pada saat yang sama, hak untuk melanjutkan tanggung jawab hukum akan dilindungi. (Mdr1)
