Warga Kasembon Tewas Diduga Karena Ledakan Petasan

Ledakan keras diduga dari petasan menewaskan satu orang di Dusun Pulosari, Sukosari, Kasembon, Malang, Jatim. Selain korban tewas, ledakan dahsyat itu juga menyebabkan tiga orang terluka.

Mar 12, 2023 - 19:36
Warga Kasembon Tewas Diduga Karena Ledakan Petasan
Ledakan diduga petasan terjadi di Malang. (Foto: Avirista Midaada)

NUSADAILY.COM - MALANG - Ledakan keras diduga dari petasan menewaskan satu orang di Dusun Pulosari, Sukosari, Kasembon, Malang, Jatim. Selain korban tewas, ledakan dahsyat itu juga menyebabkan tiga orang terluka.

Ledakan dilaporkan terjadi pada Sabtu (11/3/2023) malam pukul 18.40 WIB. Sumber ledakan berasal dari rumah warga bernama Hasan. Warga mengungkapkan suara ledakan terdengar hingga radius 15 Km.

Pantauan di lokasi kejadian pada Minggu (12/3/2023), garis polisi terpasang berjarak 10 meter dari lokasi kejadian. Sementara sejumlah petugas kepolisian berjaga di sekitar area ledakan.

Beberapa masyarakat juga membantu proses pembersihan puing-puing material dari rumah yang terdampak ledakan. Sementara satu unit mobil Gegana masih bersiaga di sekitar lokasi ledakan.

Beberapa warga dan awak media yang mendekat area lokasi diminta menjauh. Sebab kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penyisiran bersama tim Gegana Polda Jawa Timu, untuk mencari benda atau bahan berbahaya lainnya.

Sukasto, warga Desa Bayem menuturkan, ledakan diduga dari petasan terdengar hingga radius 5 kilometer. Kejadian nahas terjadi bakda Magrib.

"Kejadiannya habis Magriban, itu dari rumah saya terdengar dua kali, jarak dari rumah saya itu 6 kilometer, saya di desa sebelah," kata Sukasto.

Hal serupa diceritakan Wiwik, warga Kandangan yang masih keluarga dengan korban. Menurutnya, dari rumahnya di Kandangan yang berjarak 15 kilometer saja suara ledakan terdengar dua kali.

"Dari rumah dua kali terdengar ledakan, yang keras itu yang kedua. Rumah saya di Kandangan Kediri, terdengar jelas, jaraknya ya ada 15 kilometeran," tutur Wiwik. 

Dirinya membenarkan rumah yang menjadi lokasi ledakan merupakan milik nenek dari korban ledakan petasan bernama Ahmad Hasan Rifai (20).

"Dia itu tinggalnya di Pare, kadang ke sini, kalau di Pare ikut ibunya kerja di sawah. Saya nggak tahu kalau dia itu buat mercon," kata dia.

(roi)