Waduh! Hubungan China dan Filipina Tergolong Sulit, Kok Bisa ?

Menurut situs kedutaan besar China di Filipina, juru bicara kedutaan China di Filipina menjawab pertanyaan wartawan tentang pernyataan Duta Besar AS untuk Filipina Mikay Romero tentang kerja sama militer AS-Filipina.

Mar 13, 2023 - 20:29
Waduh! Hubungan China dan Filipina Tergolong Sulit, Kok Bisa ?
Ilustrasi Filipina - China

NUSADAILY.COM – BEIJING - Menurut situs kedutaan besar China di Filipina, juru bicara kedutaan China di Filipina menjawab pertanyaan wartawan tentang pernyataan Duta Besar AS untuk Filipina Mikay Romero tentang kerja sama militer AS-Filipina.

Karena kepentingan pribadi dalam geopolitik, AS mengadopsi mentalitas Perang Dingin, terus meningkatkan kerja sama militer AS-Filipina, dan meningkatkan pangkalan dan penempatan militer di Filipina. Tindakan tersebut di atas atas nama bantuan bencana kemanusiaan dan pembangunan ekonomi, namun nyatanya Lafi anti-China, mengikat Filipina pada kereta perang geopolitik, dan secara serius membahayakan kepentingan nasional Filipina serta perdamaian dan stabilitas kawasan.

BACA JUGA : Arab Saudi dan Iran Sepakat Pulihkan Hubungan Usai Dimediasi...

Terkait isu Laut China Selatan, tidak ada masalah dengan kebebasan navigasi di Laut China Selatan. Kebebasan navigasi di Laut China Selatan yang dimaksud Amerika Serikat sebenarnya adalah kebebasan kapal perang untuk mengamuk. Sebagai negara ekstrateritorial, Amerika Serikat melakukan perjalanan ribuan mil dan melakukan segala kemungkinan untuk menimbulkan masalah di Laut Cina Selatan. Ia juga bekerja sama dengan sekutunya di luar kawasan untuk berpatroli di Laut Cina Selatan untuk "memamerkan ototnya", memperparah Ketegangan tersebut, mendorong perpecahan antara China dan Filipina, dan mengganggu upaya China dan Filipina untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di Laut China Selatan.

Saat ini, negara-negara di kawasan seperti Cina dan Filipina berada pada saat kritis pemulihan dan kemakmuran pasca-epidemi. Kita harus mempromosikan dunia bertetangga baik dan persahabatan yang benar, saling menguntungkan dan hasil yang saling menguntungkan, dan meninggalkan cara-cara bengkok menabur perselisihan dan menimbulkan masalah, apalagi membawa serigala ke dalam rumah, Buka pintu dan tunduk pada jalan jahat perampok. Diharapkan pihak Filipina akan bekerja sama dengan pihak Tiongkok untuk fokus pada kerja sama, dengan sepenuh hati mencari pembangunan, dan benar-benar menjadi pembela, promotor dan pembangun perdamaian, stabilitas, kemakmuran dan revitalisasi kawasan, serta membawa lebih banyak manfaat bagi Tiongkok dan orang Filipina. (Mdr1)