Viral! Maling Motor di Bogor Nangis Minta Ampun Usai Dibawa ke Rumah Warga

Seorang pria terlihat hendak menendang terduga pelaku namun ia dilerai oleh warga lainnya. Pelaku yang terduduk di teras mencoba menghindar sambil menangis minta ampun.

May 20, 2023 - 21:57
Viral! Maling Motor di Bogor Nangis Minta Ampun Usai Dibawa ke Rumah Warga
ilustrasi

NUSADAILY.COM - BOGOR - Video pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, viral di media sosial. Terduga pelaku nangis-nangis sampai minta ampun.

Sabtu (20/5/2023), terduga pelaku dibawa ke salah satu rumah warga. Peristiwa itu sendiri terjadi pada Jumat (19/5).

Seorang pria terlihat hendak menendang terduga pelaku namun ia dilerai oleh warga lainnya. Pelaku yang terduduk di teras mencoba menghindar sambil menangis minta ampun.

BACA JUGA : Maling HP di Deli Serdang Sempat Minta Rokok ke Korbannya...

"Ampun ya Allah....," ujar terduga pelaku.

Kejadian ini menjadi tontonan warga. Tidak lama kemudian pelaku dibonceng 2 pria dibawa ke kantor polisi.

Satu Pelaku Melarikan Diri

Kapolsek Parung, Kompol Sularso, mengatakan bahwa pelaku berjumlah dua orang. Mereka melancarkan aksi pencurian itu di sebuah kontrakan.

"Dua orang pelaku yang melakukan aksinya tersebut berhasil dipergoki penghuni kontrakan yang mendengar suara sepeda motor sedang dinyalakan," ujar Sularso dalam keterangannya, Sabtu (20/5/2023).

Kedua pelaku sempat melarikan diri usai ketahuan warga. Namun, salah satu pelaku terjatuh hingga akhirnya tertangkap warga, sementara temannya berhasil melarikan diri.

"Warga berhasil mengamankan seorang pelaku, sementara seorang pelaku lainnya berhasil melarikan diri," terangnya.

Saat menangkap maling tersebut, warga memegang bagian belakang sepeda motor yang digunakan pelaku. Kemudian pelaku sempat terjatuh sebelum ditangkap.

Pelaku berinisial RD (27) saat ini diamankan di Polsek Parung. Kasus tersebut kini diselidiki polisi.

"Dari tangan pelaku berhasil diamankan juga barang bukti berupa satu unit sepeda motor. Sementara itu terhadap seorang pelaku lainnya kami pun masih terus melakukan penyelidikan serta pengejaran," pungkasnya. (ros)