Usai Pulang Berlebaran, Prajurit TNI AU Roesmi Nurjadin Pekanbaru Riau Asal Ngawi Meninggal Dunia

May 2, 2023 - 18:12
Usai Pulang Berlebaran, Prajurit TNI AU Roesmi Nurjadin Pekanbaru Riau Asal Ngawi Meninggal Dunia
Foto : Jenazah Serda Rizky Nanda Pratama tiba di rumah duka, Desa Jatigembol Kecamatan Kedunggalar Ngawi Jawa Timur. Senin (01/05/2023) malam.

NUSADAILY.COM - NGAWI - Kesedihan mendalam tampak menyelimuti keluarga prajurit TNI AU Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru Riau, Sersan Dua (Serda) Rizky Nanda Pratama (22) asal Desa Jatigembol Kecamatan Kedunggalar Ngawi Jawa Timur. Dikabarkan prajurit yang sebelumnya sempat mudik ke kampung halamannya itu tiba tiba dikabarkan meninggal dunia pada Minggu (30/04/2023) pukul 15.00 WIB.

Mutazir (48) orang tua Rizky hanya bisa menangis menunggu kedatangan jenazah anaknya tersebut. Sebelumnya dikabarkan prajurit itu meninggal dunia akibat serangan jantung. Padahal anaknya yang baru saja berlebaran bersama keluarga di Ngawi tidak memiliki riwayat jantung. 

Diceritakan Budi Sulistyonarko, kades setempat, sebelum meninggal dunia Serda Rizky Nanda Pratama, pada Kamis (19/04/2023) malam tiba di Ngawi untuk merayakan lebaran bersama keluarganya.

"Kemudian pada Minggu (23/04/2023) siang Ia juga bertandang kerumah neneknya di Kebumen Jawa Tengah untuk berlebaran seakligus berpamitan," katanya, Selasa (02/05/2023).

Setelah itu, lanjutnya, korban terbang ke Pekanbaru pada Minggu (30/04/2023) sekitar pukul 11.00 WIB. Sesampainya di tempat tugas pun Dia sempat menghubungi ibunya dan mengabarkan dalam kondisi baik-baik saja. Namun setelah pukul 14.30 WIB anaknya di kabarkan masuk RS TNI AU Pekanbaru karena sakit jantung.

"Kabar yang beredar di masyarakat menyebut korban meninggal akibat kekerasan dari kakak senior. Korban disebut telat masuk cuti lebaran. Warga tak habis pikir, pasalnya untuk masuk militer syaratnya harus sehat, terus kemudian divonis meninggal karena serangan jantung kan tidak masuk akal. Korban dan keluarga juga tidak memiliki riwayat sakit jantung juga," ungkapnya.

Terakhir, orang tua korban, menerima hal ini sebagai musibah. Keluarga juga menerima apapun penyebab kematian anaknya tersebut dan tidak minta anak untuk dilakukan otopsi. Usai tiba di Ngawi, jenazah Sersan Dua itu pun langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum desa setempat dengan upacara militer. (*/nto).