Tujuh Prajurit Korban Penyerangan KST Papua Dijenguk Kasad di RSPAD
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman menjenguk tujuh prajurit TNI AD yang menjadi korban penyerangan Kelompok Separatis Teroris (KST). Peristiwa itu terjadi beberapa waktu yang lalu di wilayah Mugi, Kabupaten Nduga, Papua, yang saat ini dirawat di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (26/4/2023).
MUSADAILY.COM - JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman menjenguk tujuh prajurit TNI AD yang menjadi korban penyerangan Kelompok Separatis Teroris (KST). Peristiwa itu terjadi beberapa waktu yang lalu di wilayah Mugi, Kabupaten Nduga, Papua, yang saat ini dirawat di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (26/4/2023).
Bersama dengan Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Ny. Rahma Dudung Abdurachman, beserta Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Agus Subiyanto, dan beberapa pejabat utama Mabesad, Jendral TNI Dudung menerima penjelasan dari Kepala RSPAD Gatot Soebroto Letjen TNI dr. A. Budi Sulistya, Sp.THT-KL (K)., M.A.R.S dan Kolonel Ckm Jursal terkait kondisi kesehatan para prajurit tersebut.
Dikatakan, jika kondisi Serka Saefullah, Sertu Haerul Ummin, Serda Ridho, Serda Yahya, Pratu Riswandi, Pratu Ainun dan Pratu Rainaldi, saat ini berangsur membaik, pasca perawatan intensif dari tim dokter militer RSPAD.
"Semua prajurit yang dirawat kini dalam keadaan membaik,"kata Kepala RSPAD Gatot Soebroto Letjen TNI dr. A. Budi Sulistya kepada Jendral Dudung saat menjelaskan kondisi para prajurit.
Dalam kesempatan tersebut, Kasad juga menyempatkan diri untuk berdialog dengan para prajurit, terkait kronologis kejadian penyerangan KST Papua kepada tim TNI AD yang sedang dalam misi operasi pencarian Pilot Susi Air itu.
Kasad juga menyampaikan duka cita yang mendalam atas gugurnya lima prajurit TNI AD dalam peristiwa penyerangan tersebut, serta mendoakan para prajurit yang masih dalam perawatan agar dapat segera pulih dan sehat kembali.(sir)
