Tradisi Sedekah Bumi Jelang Musim Tanam Masih Terjaga di Ponorogo

Gua Bedali dipilih karena menurut warga sekitar, lokasi ini tempat paling cocok untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT. Sebab sejak zaman dulu, gua ini jadi lokasi pertapaan

Dec 17, 2022 - 19:53
Tradisi Sedekah Bumi Jelang Musim Tanam Masih Terjaga di Ponorogo
Masih Terjaga di Ponorogo Tradisi Sedekah Bumi Jelang Musim Tanam

NUSADAILY.COM – PONOROGO - Ratusan warga Desa Ronosentanan, Kecamatan Siman, Ponorogo, menggelar sedekah bumi di Gua Bedali. Mereka berharap di musim tanam ini, panen mereka melimpah.
ratusan warga membawa ambengan atau tumpeng lengkap dengan nasi dan lauk pauknya ke dalam Gua Bedali. Lokasinya sekitar 2 Km dari Balai Desa Ronosentanan dengan jalanan setapak dan menanjak.

Gua Bedali dipilih karena menurut warga sekitar, lokasi ini tempat paling cocok untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT. Sebab sejak zaman dulu, gua ini jadi lokasi pertapaan.

BACA JUGA : Haedar Nashir, Din Syamsuddin dan Gubernur Khofifah Bakal.

Sementara setibanya di Gua Bedali, warga menggelar tikar dan meletakkan ambengan. Kemudian mereka memanjatkan doa bersama kemudian ditutup dengan makan bersama.

"Kami rutin setiap tahun menggelar sedekah bumi di Gua Bedali untuk menyambut musim tanam," tutur Kades Ronosentanan, Agung Priyanto kepada wartawan, Jumat (16/12/2022).

Tradisi Tedak Siten, Upacara Adat Menapak Tanah Masih Lestari Hingga Kini
Tradisi ini, lanjut Agung, selalu rutin digelar masyarakat dan selalu berlokasi di Gua Bedali. Sebagai generasi penerus, mereka pun ingin melestarikan budaya tersebut.

"Dengan adanya kegiatan ini kami juga berharap musim tanam ke depan lancar dan melestarikan budaya yang ada. Dan paling penting warga semakin akrab," terang Agung.

Sementara, Plt Sekdes Ronosentanan Muji Suryono mengatakan awalnya kegiatan sedekah bumi dilakukan dua kali dalam setahun.

"Namun belakangan kegiatan ini menjadi setahun sekali," tandas Muji.

BACA JUGA : Bupati Sugiri Membangun Hulu Hilirnya Harus Aman Proyek,...

Menurutnya, pelaksanaan sedekah bumi ini dipilih hari Jumat Legi. Pasalnya, sejak zaman dulu pelaksanaan sedekah bumi selalu tiap hari Jumat Legi.

"Lokasi gua ini diyakini para pendahulu sebagai tempat bertirakat atau pertapaan, jadi kami warga sekitar pun mengeramatkan lokasi ini sebagai tempat bermunajat," pungkasny.(ris)