Terjadi Aksi Protes Pelangi pada Pertandingan Piala Dunia Antara Portugal dan Uruguay
Beberapa menit ketika dimulanya babak kedua, seorang penonton dengan bendera warna-warni di tangannya, berlari melintasi lapangan di stadion Lusail di Qatar pada Senin malam (waktu setempat).
NUSADAILY.COM – LUSAIL – Seorang penonton berlari di lapangan dengan membawa bendera pelangi dan pesan politik lainnya menimbulkan kegemparan pada pertandingan penyisihan grup antara Portugal dan Uruguay.
Seperti dilansir BZ-Berlin, beberapa menit ketika dimulanya babak kedua, seorang penonton dengan bendera warna-warni di tangannya, berlari melintasi lapangan di stadion Lusail di Qatar pada Senin malam (waktu setempat).
BACA JUGA : Setelah Nekat Pamer Keseksian di Qatar, Mantan Miss Kroasia...
Dengan cepat , pria itu berhasil dihentikan dan diamankan petugas.
Wasit yang memimpin pertandingan Alireza faghani mengambil bendera dan membawanya keluar lapangan.
Awalnya, penonton lainnya hanya bisa berspekulasi tentang motif pria tersebut. Baju dengan lambang Superman bertuliskan ‘Save Ukraina’ (selamatkan Ukraina) di bagian depan dan ‘Respect for Iranian Women’ (hormati wanita Iran) di bagian belakang kaos.
Warna pelangi adalah simbol LGBT. LGBT adalah singkatan dari Bahasa Inggris untuk Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender.
BACA JUGA : Berapa Gaji Ronaldo Jika Resmi Gabung dengan Klub Arab Saudi?
Banyak dari negara-negara di Eropa, terutama Eropa Barat dengan keras menyuarakan LGBT. Mereka mendukung hal tersebut.
Sementara itu, Piala Dunia 2022 kali ini digelar di Qatar. Sebagai negara Muslim, Qatar sangat menentang gerakan LGBT.
Tidak sedikit orang-orang Eropa menganggap bahwa Qatar membatasi hak-hak manusia dan mereka melakukan protes. Termasuk tim nasional Jerman, dengan gestur menutup mulut saat sesi foto tim sebelum kick-off pertandingan pertama Piala Dunia melawan Jepang (1-2).(jrm1/lal)
