Tempat Uji Asam Nukleat di Beijing Ditutup, Penduduk Antre Lebih Dari Satu Jam
Pada tanggal 3 Desember, banyak warganet melaporkan bahwa tempat pengujian asam nukleat di banyak daerah perumahan di Beijing ditutup sementara, dan penduduk yang membutuhkan pengujian asam nukleat harus mencari tempat pengujian lain, mengakibatkan antrian panjang di depan tempat pengujian asam nukleat terbuka. Titik pemeriksaan mengantri lebih dari satu jam di tengah angin dingin.
NUSADAILY.COM-BEIJING- Pada tanggal 3 Desember, banyak warganet melaporkan bahwa tempat pengujian asam nukleat di banyak daerah perumahan di Beijing ditutup sementara, dan penduduk yang membutuhkan pengujian asam nukleat harus mencari tempat pengujian lain, mengakibatkan antrian panjang di depan tempat pengujian asam nukleat terbuka. Titik pemeriksaan mengantri lebih dari satu jam di tengah angin dingin.
BACA JUGA: Sebuah Jet Tempur MiG-31 Rusia Jatuh
Dilansir dari Tencent News, pada tanggal 4 Desember, Distrik Chaoyang di Beijing mengumumkan bahwa hari ini, dengan dimulainya kembali pekerjaan dan produksi secara bertahap, arus orang akan meningkat, dan permintaan sosial untuk pengujian asam nukleat akan meningkat secara bertahap.
Orang yang bekerja dan belajar di rumah, bayi dan anak-anak kecil dan orang lain yang tidak memiliki kegiatan sosial, jika mereka tidak perlu keluar, mereka tidak diharuskan untuk berpartisipasi dalam skrining asam nukleat komunitas. Permintaan tes asam nukleat di masyarakat berkurang. Namun karena kurangnya koneksi yang lancar dan efisien, muncul masalah seperti massa tidak dapat menemukan titik pengujian dan waktu antrian yang panjang untuk pengujian, yang menyebabkan ketidaknyamanan warga untuk melakukan pengujian.
BACA JUGA: Mayor Paspampres Pemerkosa Perwira Muda Kostrad Dijatuhi Pasal 285 KUHP Hingga Dipastikan Dipecat!
Distrik Chaoyang telah mempercepat penyambungan titik pengujian asam nukleat, dan beberapa titik pengujian asam nukleat sosial yang baru ditambahkan telah dibuka untuk umum pada sore hari. Pada langkah selanjutnya, pihaknya akan terus memperhatikan kebutuhan pengujian asam nukleat, mengoptimalkan pengaturan poin, dan memfasilitasi warga untuk menguji. (mdr2)
