Tanggul Jebol di Pantai Marina Diperbaiki, Banjir Semarang Mulai Surut

Polda Jateng juga telah menerjunkan ratusan personel-nya untuk membantu upaya darurat yakni dengan menambal tanggul yang jebol di Pantai Marina dan menangani banjir di sejumlah kawasan dengan pemompaan air.

Jan 4, 2023 - 21:26
Tanggul Jebol di Pantai Marina Diperbaiki, Banjir Semarang Mulai Surut
Banjir di Semarang.

NUSADAILY.COM - SEMARANG - Banjir yang menggenangi sejumlah lokasi di Kota Semarang mulai surut. Tanggul Pantai Marina yang menjadi salah satu penyebab banjir juga telah diperbaiki. 

Kapolda Jawa Tengah Irjen Polisi Ahmad Luthfi memastikan banjir khususnya Jalan Raya Kaligawe yang merupakan akses jalur Pantura telah surut.

Kondisi sama juga terjadi di permukiman warga di daerah Genuk, Pedurungan, Ngaliyan dan Semarang Barat, yang sempat digenangi banjir sejak Sabtu (31/12) lalu.

BACA JUGA : Guna Tangani Banjir Mentri PUPR Tambah Kapasitas Pompa...

Polda Jateng juga telah menerjunkan ratusan personel-nya untuk membantu upaya darurat yakni dengan menambal tanggul yang jebol di Pantai Marina dan menangani banjir di sejumlah kawasan dengan pemompaan air.

"Tiga titik banjir di Kota Semarang yakni Kaligawe, Genuk dan Marina hari ini secara umum sudah berangsur-angsur surut. Kita berupaya untuk meminimalisir dampak banjir. Di Marina, tanggul sudah berhasil ditutup, gelombang sudah mulai turun, sehingga air laut tidak meluap ke daratan," kata Luthfi saat meninjau dapur umum dan pos kesehatan yang dioperasikan personil Satbrimobda dan Biddokkes Polda Jateng di Genuk Semarang, Rabu (4/1).

Kendati telah surut, Luthfi tetap meminta jajarannya untuk membantu logistik pangan warga terdampak banjir di beberapa lokasi di Kota Semarang.

BACA JUGA : Menteri PUPR Turun Tangan Kerahkan Pompa untuk Atasi Banjir...

"Sudah kita perhatikan juga terkait bantuan, dapur umum, dan sebagainya. Saya sudah perintahkan ke jajaran Semarang untuk memenuhi kebutuhan logistik dan makanan masyarakat selama berada di pengungsian," terang Luthfi.

Sejumlah personil juga disiagakan untuk melaksanakan patroli di lingkungan perumahan warga yang terdampak banjir. Langkah ini dilakukan untuk mengamankan harta benda milik warga setelah mereka di evakuasi ke tempat pengungsian.

"Pelaksanaan patroli pemukiman dilakukan anggota Polrestabes, Polsek dan Ditpolairud dengan menggunakan perahu karet, dibantu juga oleh para relawan," jelasnya.(lal)