Syarifuddin Noor Resmi Bergabung di PSI
Andi Picunang menuturkan setelah Partai Berkarya dinyatakan tidak dapat berkompetisi di Pemilu 2024, Dia telah menjajaki berbagai partai yang menjadi peserta Pemilu, akhirnya memutuskan untuk berlabuh di PSI
NUSADAILY.COM – JAKARTA - Andi Picunang mengungkapkan alasannya berpindah perahu ke PSI sebab memiliki cita-cita yang tak beda jauh dengan PSI.
"Cita-cita kita sebagai politisi tidak jauh beda, ini hanya persoalan kendaraan. Dan alhamdulillah kita diterima dengan baik, dengan apa adanya," ucap Andi Picunang saat perkenalan kader di DPP PSI, Jakarta Pusat, Jumat (3/3/2023).
Andi Picunang menuturkan setelah Partai Berkarya dinyatakan tidak dapat berkompetisi di Pemilu 2024, Dia telah menjajaki berbagai partai yang menjadi peserta Pemilu, akhirnya memutuskan untuk berlabuh di PSI.
BACA JUGA : Macet di Jakarta Semakin Parah, Wibi Andrino NasDem Minta...
"Kami-kami yang ingin berkompetisi di pemilu 2024 menjejaki 18 partai yang lolos Pemilu 2024. Dan Alhamdulillah dari semua partai itu kami sepakat untuk berlabuh di Partai Solidaritas Indonesia," katanya.
Dia menuturkan perpindahan itu tidak semata-mata hanya menumpang kepada PSI. Namun, kata dia, pihaknya juga telah lebih dulu mempelajari AD/RT dari PSI.
"Tentunya tidak asal menumpang ya, kita juga mempelajari anggaran dasar anggaran rumah tangga PSI kurang lebih sama dengan partai kita sebelumnya. Kemudian kita melihat tokoh-tokoh yang ada di PSI," ucapnya.dilansir dari detik.com
Badaruddin mengatakan ambisinya untuk membesarkan PSI. Dia mengatakan PSI sebagai partai terakhirnya untuk berkembang bersama.
"Kita sudah bertekad bersama bahwa kita bergabung di PSI ini kita tidak mau PSI menjadi partai burem di 2024. Kita ingin jadi partai parlemen. Kita ingin menjadi singa perlemen," pungkasnya.
BACA JUGA : Ahmad Saefudin Disebut Pemilik Awal Jeep Rubicon, Ketua...
Selain 21 eks kader Partai Berkarya, mantan Ketua Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Syarifuddin Noor juga resmi bergabung di PSI. Dia mengatakan bergabung di PSI karena memiliki visi yang sama.
"Saya mendukung dan setuju sekali, sebenarnya buat kita-kita ini kan udah terbiasa partainya partai pejuang, masuk ke PSI, DNA nya itu sama, kita antikorupsi kita anti intoleransi," ucap Syarifuddin.(ris)
