Susu Beruang Disebut Bisa Bersihkan Paru-paru, Ini Kata Dokter Faktanya

Beredar rumor yang mengungkapkan bahwa susu beruang bisa menyembuhkan penyakit, termasuk membersihkan paru-paru bagi perokok. Saking populernya rumor tersebut, banyak masyarakat yang miskonsepsi terkait susu beruang.

Dec 25, 2022 - 12:00
Susu Beruang Disebut Bisa Bersihkan Paru-paru, Ini Kata Dokter Faktanya
Ilustrasi

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Beredar rumor yang mengungkapkan bahwa susu beruang bisa menyembuhkan penyakit, termasuk membersihkan paru-paru bagi perokok. Saking populernya rumor tersebut, banyak masyarakat yang miskonsepsi terkait susu beruang.

Susu beruang sendiri merupakan produk susu sapi steril yang disajikan dalam kemasan kaleng. Lebih dikenal dengan 'susu beruang' karena maskot atau ikon beruang yang ada di bagian kalengnya.

Benarkah Bisa Membersihkan Paru-paru?
Sebagaimana diketahui, saluran pernapasan pada perokok umumnya rentan terjadi infeksi lantaran terpapar asap rokok. Apabila sudah terjadi infeksi, seseorang bisa saja mengalami penyakit paru-paru, seperti pneumonia, penyakit paru obstruksi kronis (PPOK), dan lainnya.

Spesialis paru RS Persahabatan dr Erlina Burhan, SpP(K) beberapa waktu lalu menjelaskan, sebenarnya tidak ada makanan yang bisa membersihkan paru-paru perokok, termasuk susu beruang.

"Hoax ya yang mengatakan para perokok supaya saluran napas nya bersih minum susu (beruang). Nggak ada hubungannya itu. Susu masuknya ke mana? Ini (asap rokok) ke saluran napas bukan saluran cerna," jelas dr Erlina saat ditemui detikcom di Jakarta Selatan, Kamis (15/9/2022).

Menurut dr Erlina, salah satu hal yang bisa dilakukan untuk menyehatkan saluran napas adalah senam pernapasan dibarengi dengan stop merokok, baik rokok konvensional maupun listrik (Vape).

"Karena infeksi yang terus-terusan, sering, hilang-timbul, itu lama-lama akan membuat saluran pernapasan kita menjadi berubah. Bisa rentan dengan terinfeksi," sambungnya.

Alasan Paru-paru Perokok Rentan Terpapar Infeksi
dr Erlina menjelaskan bahwa pada paru-paru perokok umumnya rentan terkena infeksi. Hal tersebut dikarenakan di saluran napas terdapat bulu-bulu getar 'silia' yang bekerja mengeluarkan kuman, bakteri, virus, dan kotoran yang masuk. Akibat paparan asap rokok, silia menjadi lumpuh.

"Asap rokok itu mengiritasi saluran napas. Jadi saluran napas itu ada mukosa. Jadi kalau dia teriritasi, dia merah dan bengkak. Kalau dia bengkak, dia meradang. Radang itu menghasilkan cairan. Cairan dalam saluran napas itu nggak boleh. Harus dikeluarkan," ujarnya.

"Bagaimana cara mengeluarkan cairan dalam saluran napas? Dengan dibatukkan. Makanya orang merokok itu pasti batuk-batuk, karena itu upaya saluran napasnya untuk mengeluarkan sekret. Sekret itu akan terbentuk terus karena dia perokok," sambung dr Erlina.(eky)