Surya Paloh Temui Prabowo di Hambalang, Sepakat Saling Menghormati Pilihan Politik Masing-masing

"Tadi pembicaraan sangat cair, setelah kita makan siang, kemudian kita minum kopi dan saya berbicara cukup luas, cukup mendalam, kita mendapat suatu kesimpulan-kesimpulan tertentu dan sepakat untuk saling menghormati keputusan politik masing-masing," kata Prabowo usai pertemuan, Minggu (5/3/2023).

Mar 5, 2023 - 23:20
Surya Paloh Temui Prabowo di Hambalang, Sepakat Saling Menghormati Pilihan Politik Masing-masing

NUSADAILY.COM – BOGOR – Safari politik Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh beserta rombongan menemui Ketua Umum Partai Gerindra  Prabowo Subianto.

Surya Paloh tiba Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu (5/3), sekitar pukul11.25 WIB.

Terlihat di lokasi, iring-iringan rombongan Surya Paloh menaiki sekitar 7 mobil.

Salah satu mobil yang terlihat masuk adalah mobil yang biasa digunakan Surya Paloh saat berkunjung ke beberapa partai sebelumnya.

"Tadi pembicaraan sangat cair, setelah kita makan siang, kemudian kita minum kopi dan saya berbicara cukup luas, cukup mendalam, kita mendapat suatu kesimpulan-kesimpulan tertentu dan sepakat untuk saling menghormati keputusan politik masing-masing," kata Prabowo usai pertemuan, Minggu (5/3/2023).

Prabowo mengatakan dirinya memang telah mengenal Paloh sudah lama. Mereka saling kenal saat masing-masing dirinya belum berkecimpung di dunia politik.

"Saya mendapat kehormatan kunjungan balasan dari Pak Surya Paloh yang kebetulan adalah Ketua Umum Partai NasDem. Saya mengatakan kebetulan karena saya bercanda sama beliau jauh sebelum beliau ketua partai dan jauh sebelum saya ketua partai juga. Kita bersahabat saat masih muda. Sekarang masih muda (sambil tertawa)," ujarnya.

"Jadi ini sebetulnya pertemuan bersahabat. Dan kebetulan hari ini kita berkecimpung di bidang politik sebagai, keterpanggilan kita sebagai warga negara, sebagai patriot ingin berbakti kepada negara dan bangsa," tambahnya.

Lebih lanjut, dia juga sepakat dengan Paloh untuk terus menjaga kedamaian bangsa. Dia juga mengimbau untuk tidak pernah takut dengan oposisi.

"Kita sepakat bahwa kita ingin suasana negara selalu dalam keadaan damai, dan keadaan rukun, dalam keadaan bersatu, bahwa persaingan rivalitas itu perlu bahwa juga kita tidak boleh takut dengan oposisi," ujarnya.

Demokrat Tahu
Terpisah, Partai Demokrat mengaku sudah mengetahui rencana Paloh bertemu Prabowo di Hambalang. Pertemuan tersebut sudah dikomunikasikan sebelumnya. 

"Dikomunikasikan (pertemuan Surya Paloh dengan Prabowo)," kata Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Renanda Bachtar saat dihubungi, Minggu, 5 Maret 2023.

Partai lambang bintang mercy itu pun menyambut baik pertemuan tersebut. Komunikasi dan hubungan antarpartai harus terus dijalin.

"Termasuk ketika menjelang masa Pemilu," ungkap dia.

Bahkan, hubungan yang baik harus dijalin oleh partai beda poros pada Pemilihan Presiden 2024. Gerindra sudah menjalin kesepakatan dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) membentuk Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). 

Sedangkan, NasDem bersama Demokrat dan PKS membangun kerja sama politik dengan membentuk Koalisi Perubahan. Koalisi ini sudah sepakat mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden.

Dia menyampaikan beda koalisi bukan penghambat silaturahmi antarpartai. Sebab, setiap partai diyakini memiliki tujuan yang sama, yakni membangun Indonesia. 

"Beda koalisi bukan berarti beda tujuan dalam membangun negara," ujar dia.

Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim mengatakan kunjungan hari ini merupakan balasan dari kunjungan Prabowo ke DPP NasDem beberapa waktu lalu.

Prabowo pernah mengunjungi Surya Paloh di NasDem Tower pada pertengahan 2022 lalu.

"Benar, Pak SP akan memenuhi undangan pak PS sekaligus sebagai kunjungan balasan beberapa waktu lalu," kata Hermawi.

Menurutnya, berbagai isu aktual akan dibicarakan dalam pertemuan hari ini, termasuk dinamika pemilihan presiden (pilpres).

"Ini tetap merupakan bagian dari silahturahmi kebangsaan. Tentu juga akan dibicarakan berbagai isu aktual kebangsaan termasuk dinamika pilpres," katanya.

Dalam menghadapi Pilpres, NasDem sebelumnya telah mendeklarasikan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024.

Langkah itu juga diikuti oleh PKS dan Demokrat. Meski demikian, Anies belum menentukan siapa sosok calon wakil presiden yang bakal mendampinginya sampai saat ini.

Di sisi lain, Gerindra telah menetapkan mengusung kembali Prabowo sebagai capres di Pilpres 2024 mendatang. Gerindra juga telah menjalin koalisi dengan PKB.

Kedua partai tersebut telah mendirikan sekretariat bersama untuk menghadapi Pilpres 2024. Meskipun demikian, Gerindra dan PKB belum resmi menetapkan pasangan capres yang akan diusung.(sir)