Solusi Mengkonsumsi Makanan Manis dengan Mengurangi Gula

Mengonsumsi terlalu banyak gula disebut bisa memicu 45 masalah kesehatan. Masalah kesehatan tersebut, seperti penyakit jantung, diabetes, obesitas, asma, depresi, kanker tertentu, dan kematian.

Apr 12, 2023 - 11:00
Solusi Mengkonsumsi Makanan Manis dengan Mengurangi Gula
Ilustrasi (Foto : Istimewa)

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Mengonsumsi terlalu banyak gula disebut bisa memicu 45 masalah kesehatan. Masalah kesehatan tersebut, seperti penyakit jantung, diabetes, obesitas, asma, depresi, kanker tertentu, dan kematian.

Nah, bagi mereka yang memang suka manis, ada beberapa cara dan pilihan pengganti. Ahli gizi dari Amerika Serikat, Jamie Nadeau, merekomendasikan pemanis bebas gula seperti stevia atau pemanis dari buah-buahan, salah satunya ekstrak buah monk atau luo han guo .

Menurutnya, buah-buahan segar atau beku dapat digunakan untuk mempermanis camilan atau hidangan. Jika menyukai kopi yang manis, bijaklah dengan takaran gula. Pilih yogurt rendah gula atau bila sanggup, pilihan tanpa gula tentu jauh lebih baik daripada yogurt tinggi gula.

“The American Heart Association sedikit lebih ketat dan merekomendasikan tidak lebih dari 9 sendok teh gula tambahan per hari untuk pria dan tidak lebih dari 6 sendok teh gula tambahan per hari untuk wanita,” kata Nadeau seperti dilansir Antara dari Healthline.

Nadeau menjelaskan bahwa varian dark chocolate akan lebih baik dari cokelat lain, mengingat cokelat jenis itu seringkali lebih rendah gula. Hal terpenting, namun, kerap luput dari perhatian, menurut Nadeau, adalah untuk memastikan selalu melihat label pada kemasan pangan.

Menurutnya, makanan atau minuman terkadang mengandung gula tambahan yang lebih rendah atau bahkan lebih tinggi dari yang diperkirakan.

Sekadar informasi, sebuah studi baru yang diterbitkan oleh penyedia pengetahuan kesehatan global BMJ, menyebut ada 45 masalah kesehatan yang disebabkan oleh mengonsumsi gula. Hingga bersifat kronis menurut

Studi tersebut menganalisis 67 studi observasional dan 6 uji coba terkontrol secara acak, yang merinci 83 hasil kesehatan pada orang dewasa dan anak-anak. Mereka menemukan hubungan antara konsumsi gula dan 45 hasil kesehatan, termasuk penyakit jantung, diabetes, obesitas, asma, depresi, sejumlah kanker seperti kanker payudara, prostat, dan pankreas, hingga kematian.

Para peneliti menemukan bahwa minuman yang diberi pemanis berupa gula, seperti soda, berkaitan dengan risiko yang lebih tinggi untuk kondisi kesehatan tertentu seperti asam urat, obesitas dan masalah jantung seperti stroke dan serangan jantung.

(roi)