Seorang Netizen Adukan Laporkan Kasus KDRT yang Dialami Kakaknya, Polisi Langsung Proses!

Pada 13 Februari, beberapa netizen mengatakan di Platform Sosial bahwa saudara iparnya melakukan kekerasan dalam rumah tangga terhadap kakak perempuannya setelah minum.

Feb 16, 2023 - 21:26
Seorang Netizen Adukan Laporkan Kasus KDRT yang Dialami Kakaknya, Polisi Langsung Proses!
Ilustrasi KDRT

NUSADAILY.COM – SICHUAN - Pada 13 Februari, beberapa netizen mengatakan di Platform Sosial bahwa saudara iparnya melakukan kekerasan dalam rumah tangga terhadap kakak perempuannya setelah minum. Foto-foto yang diberikan oleh netizen ini menunjukkan bahwa Shu (kakak dari netizen) yang terluka memiliki banyak luka di wajahnya dan berlumuran darah.

Nona Shu menjalani operasi dan penjahitan pada bagian atas mata kanannya di rumah sakit setempat dan dipindahkan ke Rumah Sakit Rakyat Dujiangyan untuk perawatan. Hasil diagnosis dari Rumah Sakit Rakyat Dujiangyan menunjukkan bahwa kelopak mata kanan Ms. Shu robek;

BACA JUGA : Polisi Mendadak Ungkap Kasus KDRT Bripka Madih Usai Ungkap...

Setelah kejadian tersebut, keluarga tersebut menelepon polisi. Pada tanggal 16 Februari, Polisi di Kabupaten Xiaojin, Prefektur Aba, bahwa polisi telah menangani masalah tersebut dan bahwa tindakan lebih lanjut akan diambil terhadap para pelaku setelah insiden tersebut dan hasil penilaian cedera dari yang terluka dirilis. Diagnosis penyakit menunjukkan bahwa luka sobekan 5 jam sebelum masuk ke rumah sakit, mengakibatkan laserasi kulit mata kanan

Setelah operasi pengangkatan kulit yang rusak dan penjahitan wajah bagian atas mata kanan di rumah sakit setempat, ia dipindahkan ke Rumah Sakit Rakyat Kota Dujiangyan untuk perawatan. "Mata kanan memar, wajah bagian atas memiliki laserasi memanjang sekitar 6 cm, yang berubah setelah debridemen dan jahitan, dan wajah bagian bawah dapat dilihat dengan retakan dalam yang tidak beraturan 4 cm, bagian wajah rusak."

Pada 16 Februari, Polisi di Kabupaten Xiaojin, Prefektur Aba bahwa polisi telah menindak lanjuti dalam masalah tersebut dan telah menanyai kedua belah pihak. Setelah hasil penilaian cedera dirilis, tindakan lebih lanjut akan dilakukan diambil terhadap pelaku. (Mdr1)