Sejumlah Fasilitas Kesehatan di Labuan Bajo Dimaksimalkan untuk Sambut KTT ASEAN ke-46

Jelang KTT ASEAN ke-46, sejumlah fasilitas kesehatan di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), berbenah. Satu yang disorot Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin adalah RSUD Komodo.

May 1, 2023 - 20:42
Sejumlah Fasilitas Kesehatan di Labuan Bajo Dimaksimalkan untuk Sambut KTT ASEAN ke-46
Jelang KTT ASEAN, fasilitas kesehatan NTT berbenah. (foto: Kemkes.go.id)

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Jelang KTT ASEAN ke-46, sejumlah fasilitas kesehatan di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), berbenah. Satu yang disorot Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin adalah RSUD Komodo.

RSUD Komodo dipersiapkan untuk menyambut KTT ASEAN ke-46. Faskes tersebut hingga kini belum sepenuhnya rampung, tapi sudah 90 persen siap dipakai.

"Sejauh ini kesiapan RSUD Komodo belum selesai, tapi fasilitas di sana dipersiapkan sangat lengkap dan alat-alat kesehatan pun sudah mulai berdatangan," kata Menkes Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan resminya, Senin (1/5/2023).

"Harapan kami semua alat-alat kesehatan di RSUD Komodo bisa selesai dipasang 3-4 hari ke depan, sehingga siap memberikan pelayanan sebelum KTT ASEAN ke-46 berlangsung," tambahnya.

Fasilitas pelayanan kesehatan yang disiapkan di RSUD Komodo diketahui berkualitas dan berstandar internasional. Sekali lagi, ini demi kelancaran event penting KTT ASEAN ke-46 yang akan diselenggarakan pada 10-11 Mei 2023 di Labuan Bajo.

"Fasilitas itu meliputi pelayanan rawat jalan, rawat inap, layanan unit kritikal (ICU, NICU, PICU), layanan gawat darurat, dan ruang operasi," terang Direktur Utama RSUD Komodo dr Maria Yosephina Melinda Gampar.

Ada pun layanan penunjang berupa Laboratorium, CT-Scan 64 Slice, Cath Lab, Radiologi, serta apotek pun dipersiapkan dengan matang," sambungnya.

Tak hanya RSUD Komodo yang siap memberi pelayanan kesehatan dalam rangkaian KTT ASEAN ke-46, tapi ada juga RS Siloam Labuan Bajo.

Menurut Menkes, dengan adanya rumah sakit swasta itu bisa saling melengkapi layanan kesehatan di Labuan Bajo secara keseluruhan.

"RS Siloam Labuan Bajo itu sudah lebih dulu berdiri. Saya lihat, layanan dasar kesehatan dan dokter-dokternya juga sudah ada. Harapannya bisa saling melengkap ketersediaan layanan kesehatan di Labuan Bajo," ungkap Menkes.

(roi)