Seekor Singa Terlihat Lagi Usai Bertahun-tahun Lalu Dianggap Punah
NUSADAILY.COM – JAKARTA - Singa ini telah dianggap bertahun-tahun lalu. Namun keberadaannya kini diketahui lagi di sebuah taman nasional.
Melansir BBC, Minggu (30/4/2023), seekor singa telah terlihat di Taman Nasional Sena Oura Chad. Kucing besar tersebut dicatat tidak terlihat sejak tahun 2004 dan diyakini telah punah.
Sebuah foto singa betina dirilis oleh tim konservasionis dari pemerintah Chad dan Wildlife Conservation Society (WCS) yang berbasis di New York.
"Foto itu memperlihatkan seekor singa betina dewasa yang prima dan sangat sehat, berusia sekitar lima tahun," kata direktur eksekutif WCS Big Cat Program Luke Hunter kepada BBC.
"Saya yakin dia tidak sendirian," katanya. Foto diambil dengan kamera jarak jauh di kawasan lindung pada bulan Februari.
"Ini sangat menggembirakan karena betina prima adalah dasar dari populasi singa mana pun, dan mereka bukan pengembara besar. Mereka mendiami daerah yang memiliki mangsa dan aman untuk membesarkan anaknya," kata Hunter.
Dia menambahkan bahwa kehadirannya merupakan tanda awal singa pulih di taman nasional yang berdekatan di Kamerun.
Pada tahun 2014, International Union for Conservation of Nature's Red List of Threatened Species menyimpulkan bahwa singa telah punah di Sena Oura.
WCS mengatakan bahwa kawasan itu melihat periode perburuan yang kejam dan terorganisir lebih dari satu dekade lalu. Tapi sejak itu mendapat manfaat dari komitmen yang sangat kuat untuk konservasi oleh pemerintah Kamerun dan Chad.
"Ini telah menghasilkan perlindungan yang lebih baik dari taman nasional dan populasi satwa liar sekarang mulai pulih," tambah organisasi itu.
Hunter mengatakan bahwa ada sekitar 22.000-24.000 singa yang tersisa di alam liar. Sebagian besar di antaranya diklasifikasikan sebagai sub spesies singa selatan yang berasal dari Afrika timur dan selatan.
Ada kurang dari 1.000 singa utara di Afrika barat dan tengah. Mereka dikatakan sangat terancam punah dan pastinya sangat berharga.(eky)
