Rumah Warga Kabupaten Blitar Terbakar, Ditinggal Salat Berjamaah
“Terjadi kebakaran di rumah milik Muhammad Istiharrudin Kholid di Karangsono, kami tiba disana api sudah membesar” kata Teddy Prasojo, Kepala Unit Pemadam Kebakaran Kabupaten Blitar.
NUSADAILY.COM – BLITAR - Rumah milik Muhammad Istiharrudin Kholid di Desa Karangsono Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar terbakar Rabu (8/12/2022) malam. Bagian ruang tengah dan 2 ruangan kamar ludes dilahap si jago merah.
“Terjadi kebakaran di rumah milik Muhammad Istiharrudin Kholid di Karangsono, kami tiba disana api sudah membesar” kata Teddy Prasojo, Kepala Unit Pemadam Kebakaran Kabupaten Blitar.
BACA JUGA : Warga Blitar Beralih ke Telur Bentesan, Harga Telur Ayam...
Peristiwa kebakaran tersebut terjadi saat Muhammad Istiharrudin Kholid sedang menjalankan ibadah salat isya’ di masjid yang berada di sebelah rumahnya. Selang berapa lama tercium bau seperti plastik terbakar, korban dan sejumlah jemaah salat yang lain pun langsung keluar masjid dan mencari sumber bau tersebut.
Saat itulah korban melihat atap rumahnya sudah muncul percikan api. Tidak kurang dari 5 menit api langsung membesar dan membakar sejumlah ruangan yang ada di rumah tersebut.
“Awalnya korban sudah berangkat ke masjid di samping rumah, kemudian tercium bau seperti plastik terbakar saat dilihat ternyata rumah korban sudah terbakar” jelas Teddy
Melihat rumahnya terbakar, Muhammad Istiharrudin Kholid pun langsung melaporkan peristiwa itu ke perangkat desa. Setelah itu perangkat desa menghubungi pemadam kebakaran Kabupaten Blitar.
2 unit mobil pemadam kebakaran milik Damkar Kabupaten Blitar pun diterjunkan ke lokasi. Besarnya api sempat menyulitkan proses pemadaman namun akhirnya api bisa dijinakkan setelah 30 menit proses pemadaman.
“Kami dihubungi oleh perangkat desa bahwasanya ada kebakaran yang melalap sebuah rumah di Desa Karangsono Kecamatan Kanigoro Blitar” imbuh Teddy
Akibat kejadian itu, ruangan tengah serta dua kamar tidur milik Muhammad Istiharrudin Kholid ludes terbakar. Sejumlah peralatan dan perlengkapan rumah tangga pun juga ikut hangus setelah terbakar.
Selain itu uang tunai senilai 20 juta yang dimiliki Muhammad Istiharrudin Kholid yang disimpan di dalam tas juga hangus terbakar api. Uang tunai tersebut oleh korban disimpan di Kamar tidur yang juga ludes terbakar kobaran api.
“Yang terbakar 3 ruangan, 2 kamar tidur serta ruang tengah, uang senilai 20 juta yang disimpan di dalam tas dan berada di kamar tidur nomor 2 juga ikut terbakar” paparnya
BACA JUGA : Pedagang Pasar Kesamben Blitar Nekat Akhiri Hidup, Diduga...
Menurut saksi mata api pertama kali muncul dari bagian atas kamar tidur. Kemudian api dengan cepat membesar dan membakar sejumlah ruangan yang ada di sekelilingnya.
Diduga penyebab kebakaran ini berasal dari Korsleting listrik yang berada di kamar tidur Muhammad Istiharrudin Kholid. Namun untuk memastikan penyebab kebakaran polisi kini masih melakukan penyelidikan terkait hal tersebut.
“Diduga penyebabnya korsleting listrik dari ruangan kamar yang kemudian menyebar ke sejumlah ruangan” jelasnya.
Akibat kebakaran tersebut sang pemilik rumah mengalami kerugian hingga 70 juta rupiah. Meski begitu beruntung dalam peristiwa kebakaran ini tidak ada korban jiwa.(ris)
