RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Resmi Ditutup 31 Desember 2022

Dec 25, 2022 - 06:00
RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Resmi Ditutup 31 Desember 2022
ilustrasi wisma atlet (Foto: Pradita Utama)

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Pemerintah akan menghentikan operasional Wisma Atlet Kemayoran sebagai Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC). Penghentian operasional ini tertuang melalui surat bernomor kop B.404.N/KA BNPB/PD.01.02/11/202 yang diteken oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto.

"Bersama ini kami sampaikan bahwa untuk operasional RSDC Wisma Atlet Kemayoran juga akan dihentikan operasionalnya per tanggal 31 Desember 2022," tulis surat edaran tersebut dikutip Sabtu, (24/12/2022).

Penutupan operasional ini disebut setelah melihat penurunan kasus COVID-19 di wilayah Indonesia dan jumlah keterisian kamar khususnya RSDC Wisma Atlit Kemayoran berkurang secara signifikan sampai akhir November 2022.

Lebih lanjut, Suharyanto menjelaskan bahwa RSDC Wisma Atlet Kemayoran tidak ditutup total. Terdapat satu tower yang disisakan sebagai langkah antisipasi.

"Tetapi masih disisakan 1 Tower (6) untuk antisipasi perkembangan ke depan," ujar Suharyanto dikutip dari CNNIndonesia.

PPKM Akan Diberhentikan
Juru bicara Satgas COVID-19 Prof Wiku Adisasmito menjelaskan kemungkinan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dicabut akhir tahun. Kebijakan tersebut dibarengi dengan landainya kasus COVID-19 di empat minggu terakhir, usai sempat menyentuh kurang lebih 40 ribu pasien dalam satu pekan.

Penurunan kasus aktif dan kasus positif COVID-19 otomatis berdampak pada angka kematian. Kasus meninggal mengalami penurunan menjadi 174 kasus per minggu, dengan rata-rata 24 orang meninggal akibat COVID-19 setiap hari namun angka kesembuhan relatif tinggi.

"Melihat data yang ada, COVID-19 di Indonesia dapat dikatakan terkendali," beber Wiku.

Prof Wiku berpesan, di masa PPKM dicabut, masyarakat memiliki kesadaran penuh untuk mencegah penularan atau terinfeksi COVID-19. Meski Indonesia diakuinya sudah dalam situasi endemi COVID-19, secara global status pandemi masih belum dicabut.(eky)