Rombongan Moge Chef Juna Kecelakaan di Situbondo, Simak 4 Fakta Dibaliknya

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Rombongan motor gede (moge) yang di antara anggotanya ada Chef Juna. Rombongan moge Chef Juna kecelakaan di jalur Pantura, Desan Mlandingan, Situbondo, Jawa Timur.

Dilansir dari detik.com, berikut fakta-fakta pada kecelakaan tersebut:

1. Menuju ke Arah Bali

Rombongan moge yang di dalamnya ada Chef Juna disebut tengah menuju ke Bali. Kanit Laka Satlantas Polres Situbondo, Ipda Kadek Yasa saat dikonfirmasi membenarkan kecelakaan rombongan moge Chef Juna tersebut.

BACA JUGA : 2 Orang Tewas Akibat Longsor Tambang Pasir Mojokerto!

Rombongan itu diketahui dari Barat arah Surabaya menuju ke timur atau arah ke Bali.

Setelah pengendara yang mengalami kecelakaan mendapat perawatan di rumah sakit, rombongan moge kembali melanjutkan perjalanan ke arah Bali.

2. Hanya Satu Pengendara yang Alami Kecelakaan

Dalam rombongan moge tersebut hanya ada satu pengendara yang kecelakaan. Pengendara yang mengalami kecelakaan dengan didampingi oleh anggota lainnya dibawa ke IGD RSUD Abdoerrahem, Situbondo.

Kanit Laka Satlantas Polres Situbondo Ipda Kadek Yasa kepada detikJatim mengatakan ada satu peserta atau pengendara moge yang mengalami kecelakaan.

BACA JUGA : Maria Ozawa Puji Cowok Indonesia, Chef Juna Paling Gawat, Ariel NOAH Skornya 95

Pengendara itu hanya mengalami luka ringan. Usai mendapat penanganan di IGD, pengendara tersebut lalu keluar dan akan melanjutkan perjalanan lagi.

3. Kondisi Chef Juna

Chef Juna terlihat ada dalam rombongan tersebut. Chef Juna turut mendampingi pengendara yang mengalami luka tersebut.

Chef Juna terlihat turun mendampingi pengendara yang kecelakaan saat dibawa ke rumah sakit. Namun, keberadaan Chef Juna jadi perhatian dan banyak diunggah netizen di media sosial. Pada kenyataannya Chef Juna baik-baik saja.

4. Tak Mau Ditangani Polisi

Kanit Laka Satlantas Polres Situbondo Ipda Kadek Yasa mengatakan rombongan moge itu menolak dibantu polisi. Kru juga langsung menderek motor yang kecelakaan.

"Karena tidak mau kami tangani lebih lanjut. Moge langsung diderek krunya," kata Kedek.(ros)