Puluhan Orang Jadi Korban Kecelakaan bus di Senegal

“Saya sangat sedih dengan kecelakaan lalu lintas yang tragis hari ini di Gnivy yang menyebabkan 40 kematian dan banyak luka serius. Saya menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga para korban dan berharap pemulihan yang cepat bagi yang terluka,” kata Sall sebagaimana dilansir Associated Press.

Jan 9, 2023 - 19:35
Puluhan Orang Jadi Korban Kecelakaan bus di Senegal
Ilustrasi. (Foto: Istimewa)

NUSADAILY.COM - DAKAR - Setidaknya 40 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam kecelakaan bus di Senegal tengah, kata presiden negara itu, Minggu, (8/1/2023). Presiden Macky Sall men-tweet bahwa tabrakan terjadi di desa Gnivy, di wilayah Kaffrine, sekira pukul 3:30 pagi.

BACA JUGA : Kecelakaan Beruntun di Jalur Gotekan Pacet Mojokerto Libatkan...

“Saya sangat sedih dengan kecelakaan lalu lintas yang tragis hari ini di Gnivy yang menyebabkan 40 kematian dan banyak luka serius. Saya menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga para korban dan berharap pemulihan yang cepat bagi yang terluka,” kata Sall sebagaimana dilansir Associated Press

Dia menyatakan tiga hari berkabung mulai Senin, (9/1/2023) dan mengatakan dia akan mengadakan dewan antar kementerian untuk membahas langkah-langkah keselamatan jalan.

Jaksa Penuntut Umum Cheikh Dieng mengatakan kecelakaan itu terjadi di Jalan Nasional No. 1 ketika sebuah bus umum yang bocor bannya dan membelok ke seberang jalan, bertabrakan dengan bus lain yang datang dari arah berlawanan. Setidaknya 78 orang terluka, beberapa di antaranya serius, katanya.

Gambar-gambar kecelakaan di media sosial menunjukkan bus-bus yang rusak saling menabrak dan jejak puing di sepanjang jalan.

BACA JUGA : Mobil Pengangkut Uang Milik Bank Terguling, Uang Miliaran...

Kecelakaan lalu lintas sering terjadi di negara Afrika Barat itu karena jalan yang buruk, mobil yang buruk, dan pengemudi yang tidak mematuhi aturan, kata penduduk setempat.

Pada 2017, setidaknya 25 orang tewas ketika dua bus juga jatuh. Banyak dari orang-orang itu menuju pusat kota Touba untuk menunaikan ibadah haji tahunan.

(roi)