Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibangun, Bisa Ditempuh dalam 4 Jam

Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung tengah dikebut penyelesaiannya oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).

Nov 26, 2022 - 17:16

NUSADAILY.COM – SURABAYA - Pemerintah berencana melanjutkan proyek kereta cepat hingga Surabaya. Dengan hadirnya kereta cepat ini, Jakarta ke Surabaya bisa ditempuh dalam waktu 4 jam.

Saat ini, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung tengah dikebut penyelesaiannya oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC). Lantas, apa kata KCIC soal proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya ini?

GM Corporate Secretary PT KCIC Rahadian Ratry mengakui, rencana pengembangan trase memang ada. Namun, pihaknya masih fokus untuk menyelesaikan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.

BACA JUGA : Menhub Ungkap Proyek Kereta Cepat Lanjut Sampai Surabaya, Ini Rutenya

"Rencana pengembangan trase memang ada, namun hingga saat ini fokus kami adalah penyelesaian konstruksi dan persiapan operasional KCJB di tahun 2023," katanya, dilansir dari detik.com 

Rencana pembangunan proyek kereta Jakarta-Surabaya sebelumnya diungkap Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Badi Karya menyampaikan, dengan hadirnya kereta cepat maka Jakarta-Surabaya bisa ditempuh dalam waktu 4 jam.

Perencanaan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya ini sendiri tengah disusun. Rencananya, kereta cepat Jakarta-Surabaya akan melintasi sejumlah kota.

"Kita kawal bener kereta cepat ini. Konsep perencanaannya sedang dilaksanakan sama-sama, karena nggak mungkin tanpa PU kita jalanin. Jadi rencana itu Jakarta, Karawang, Bandung, Kertajati, Purwokerto terus Jogja, Solo, Madiun, Surabaya 4 jam," jelasnya dalam acara Seminar Nasional 'Sustainable Smart Transportation', Kamis (27/10/2022) lalu

BACA JUGA : Menhub Sebut Proyek Kereta Cepat Bakal Diperpanjang hingga Surabaya

Rencana pembangunan ini juga dibenarkan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Bahkan, Luhut memberikan kode keras dengan mengatakan jika sudah nyaman kenapa harus ganti untuk investor yang akan menggarap proyek tersebut.

Sebagai informasi, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang sekarang berjalan digarap PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC). Mengutip situs resmi KCIC, perusahaan ini merupakan patungan antara konsorsium BUMN melalui PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) dan konsorsium perusahaan perkeretaapian China melalui Beijing Yawan HSR Co Ltd, dengan bisnis utama di sektor transportasi publik dengan skema business to business (B2B).

"Ya nanti kita lihat saja. Kalau sudah nyaman dengan ini ngapain ganti-ganti. Kan ganti-ganti istri juga nggak mau," kata Luhut.(ros)