Presiden Peru Ditangkap Karena Percobaan Kudeta
Pada sore hari tanggal 7 Desember, Presiden Peru melarikan diri dari istana bersama keluarganya dengan mobil. Namun aksi tersebut dihentikan sebelum dia meninggalkan ibu kota, dan akhirnya ditangkap oleh departemen kepolisian.
NUSADAILY.COM - LIMA - Pada sore hari tanggal 7 Desember, Presiden Peru melarikan diri dari istana bersama keluarganya dengan mobil. Namun aksi tersebut dihentikan sebelum dia meninggalkan ibu kota, dan akhirnya ditangkap oleh departemen kepolisian.
Dilansir dari Tencent News, Presiden Peru yang ditangkap bernama Pedro Castillo, usianya sekarang 53 tahun dan dia akrab dipanggil Xiaoka. Xiaoka lahir sebagai petani di keluarga miskin, dia telah menjadi guru sekolah selama lebih dari 20 tahun, karena dia berhasil memimpin pemogokan guru Peru pada tahun 2017, dia bisa masuk ke dunia politik.
BACA JUGA : Seorang Pria Jerman Mengalami Cedera Serius Usai Tertabrak...
Dalam beberapa tahun, dia diundang oleh partai politik sayap kiri yang baru didirikan untuk mencalonkan diri sebagai calon partai untuk pemilihan umum 2021, dan secara tak terduga terpilih sebagai presiden.
Dia dilantik pada Juli tahun lalu, dan dia menjalani pemungutan suara pemakzulan pada November. Dalam pemilu tersebut, dia berhasil mencapai 2/3 mayoritas efektif.
BACA JUGA : Lebih Dari 30 Diplomat Rusia Harus Tinggalkan AS Pada 1...
Dia menjadi subjek enam penyelidikan korupsi antara Mei dan Agustus tahun ini, menuduhnya memimpin organisasi kriminal yang menggelapkan properti negara dan mengambil keuntungan dari pekerjaan umum.
Bawahannya telah mengundurkan diri satu demi satu, dan ketua Dewan Menteri (setara dengan perdana menteri) telah berganti lima selama masa jabatannya.(mdr2/lal)
