Presiden Pakistan Serukan Upaya Bersama Hadapi Perubahan Iklim
presiden Pakistan Arif Alvi mengatakan pada Selasa (08/11) bahwa dampak buruk perubahan iklim tidak terbatas pada perbatasan nasional dan akan mempengaruhi seluruh dunia, mendesak masyarakat internasional untuk bekerja sama demi kepentingan bersama.
NUSADAILY.COM – ISLAMABAD – Presiden Pakistan Arif Alvi mengatakan pada Selasa (08/11) bahwa dampak buruk perubahan iklim tidak terbatas pada perbatasan nasional dan akan mempengaruhi seluruh dunia, mendesak masyarakat internasional untuk bekerja sama demi kepentingan bersama.
ilustrasi banjir sumber istockphoto
Melansir Xinhua, "dunia sudah menjadi tempat kecil dan setiap perkembangan negatif seperti bencana alam atau bencana buatan manusia yang terjadi di satu bagian dunia akan mempengaruhi negara-negara di seluruh dunia," kata presiden saat berpidato di konferensi.
Pakistan berkontribusi kurang dari 1 persen terhadap pemanasan global, tetapi termasuk di antara 10 negara teratas yang paling terpengaruh oleh perubahan iklim dan pemanasan global, katanya, sembari menambahkan bahwa Pakistan akan menjadi salah satu negara paling rentan untuk menanggung beban perubahan iklim pada tahun 2050.
Baca Juga: Duh! Pekerja Pabrik Produsen Aspal di Jerman Terjatuh ke...
Untuk mengatasi dampak negatif dari perubahan iklim, bahwa seluruh bangsa dan organisasi terkait harus bekerja dengan bantuan masyarakat internasional guna meminimalkan dampak negatif, kata Presiden.
Baca Juga: Semarang Banjir, 7 Mobil Warga Hanyut
Ia mengatakan banjir akibat iklim baru-baru ini di Pakistan mempengaruhi lebih dari 33 juta jiwa, menambahkan bahwa upaya bersama oleh semua pemangku kepentingan lokal dan internasional dibutuhkan untuk menggunakan semua sumber daya yang tersedia untuk merehabilitasi penduduk yang terkena dampak banjir.(mdr1/lna)