Penumpang Kapal Penyebrangan Tujuan Madura Akhirnya Bisa Berangkat Usai 15 Hari Tertahan di Pelabuhan Situbondo

Keberangkatan kapal penyeberangan tujuan Pulau Kangean dan Raas itu berdasarkan rekomendasi dari BMKG bahwa peta cuaca sudah menghijau (Sebelumnya merah). Artinya, cuaca sudah membaik.

Jan 6, 2023 - 19:41
Penumpang Kapal Penyebrangan Tujuan Madura Akhirnya Bisa Berangkat Usai 15 Hari Tertahan di Pelabuhan Situbondo
Kapal penyeberangan ke kepulauan Sumenep dari pelabuhan Jangkar Situbondo akhirnya bisa beroperasi. (Foto: Chuk Shatu Widarsha/detikJatim)

NUSADAILY.COM – SITUBONDO - Setelah melakukan penantian panjang, penumpang kapal tujuan Kepulauan di Madura bisa diberangkatkan. Sebab, cuaca di perairan Selat Madura mulai baik-baik saja.

Keberangkatan kapal penyeberangan tujuan Pulau Kangean dan Raas itu berdasarkan rekomendasi dari BMKG bahwa peta cuaca sudah menghijau (Sebelumnya merah). Artinya, cuaca sudah membaik.

BACA JUGA : Kapal Penumpang di Nigeria Alami Kecelakaan, 10 Orang Tewas...

"Dua KMP tujuan Kangean dan Raas sudah berangkat barusan," jelas Koordinator UPT Pelabuhan Pengampu Rayon Banyuwangi Wilker Jangkar Tri Wahyono, Jumat (6/1/2023).

Menurutnya, semua penumpang tujuan Madura kepulauan tersebut sudah terangkut semua. Yakni menggunakan KMP Dharma Kartika untuk ke Raas, dan KMP Hulalo untuk tujuan Kangean.

Selain penumpang, kendaraan roda empat atau lebih seperti truk ukuran sedang dan besar juga dapat terangkut. Meski kapasitas terbatas karena cuaca belum sepenuhnya normal.

"Penumpang terangkut semua. Hanya saja untuk kendaraan tidak full, masih kami batasi karena ombak belum sepenuhnya normal. Tetap perlu kehati-hatian," tandas Tri Wahyono, dilansir dari detik.com 

BACA JUGA : Setelah Seminggu Dirawat, Indra Bekti Akhirnya Bertemu Anak-anak

Tentu saja kabar dapat keberangkatan kapal penyeberangan tujuan Madura itu disambut suka cita para penumpang. Bahkan, ada beberapa penumpang yang melakukan sujud syukur.

Sebab, para penumpang yang merupakan warga Kangean dan Raas tersebut sudah 15 hari tertahan di pelabuhan Jangkar, Situbondo. Itu karena penyeberangan ditutup sementara imbas ombak besar.

"Alhamdulillah setelah penantian panjang yang menguras tenaga dan pikiran, akhirnya kami dapat menyeberang juga," kata Erna salah satu penumpang.

Sebelumnya diberitakan, kapal penyeberangan tujuan Madura kepulauan ditutup sementara sejak 23 Desember 2022 karena cuaca ekstrem. Penumpang yang sudah telanjur tiba pun telantar di Pelabuhan Jangkar, Situbondo.

Berdasarkan surat rekomendasi BMKG, ombak Selat Madura dan sekitarnya diperkirakan baru akan membaik 8 Januari 2023. Namun hari ini otoritas pelabuhan telah mengizinkan kapal penyeberangan beroperasi kembali. (ros)