Penobatan Raja Charles Semakin Dekat, Hubungan Pangeran William dan Pangeran Harry Belum Membaik

Pangeran Harry sebelumnya buka-bukaan soal hubungannya dengan Pangeran William yang sudah sejak lama mendingin. Pengakuan tersebut dibuat lewat buku memoar Spare.

Apr 25, 2023 - 21:14
Penobatan Raja Charles Semakin Dekat, Hubungan Pangeran William dan Pangeran Harry Belum Membaik
Pangeran William dan Pangeran Harry

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Upacara penobatan Raja Charles akan digelar pada 6 Mei 2023. Namun hingga kini, hubungan Pangeran William dan Pangeran Harry disebut masih belum membaik.

Pangeran Harry sebelumnya buka-bukaan soal hubungannya dengan Pangeran William yang sudah sejak lama mendingin. Pengakuan tersebut dibuat lewat buku memoar Spare.

Dalam buku tersebut, Pangeran Harry mengklaim dianiaya oleh Pangeran William saat bertengkar perihal Meghan Markle pada 2019. Dan hingga kini, Pangeran William disebut belum bisa memaafkan Pangeran Harry soal apa yang ditulisnya di Spare.

BACA JUGA : Pangeran William Disebut Tak Punya Niat Damai dengan Pangeran...

"William merasa memoar tersebut adalah bentuk pengkhianatan. Ia sama sekali tidak punya niat berkomunikasi dengan Harry sebelum penobatan Raja Charles mengenai konflik mereka," ungkap sumber dikutip dari Entertainment Tonight.

"Hubungan mereka masih buruk, dan tidak diketahui kapan mereka akan berdamai," lanjutnya.

Hingga kini, baik Pangeran William maupun pihak istana sama sekali tidak bicara mengenai berbagai macam pengakuan mengejutkan yang diungkap oleh Pangeran Harry melalui memoar Spare. Sumber berbeda beberapa waktu lalu menyebut hal ini mempengaruhi hubungan Pangeran William dengan Kate Middleton.

Diketahui dalam memoar tersebut, Pangeran Harry menyerang Kate Middleton dengan mengungkap pertengkarannya dengan Meghan Markle di hari pernikahan Harry dan Meghan. Kate Middleton merasa seharusnya Pangeran William lebih membelanya daripada diam seperti sekarang.

"Kate merasa seharusnya William lebih membelanya," ungkap sumber.

"Sementara William dan istana merasa tetap diam adalah keputusan yang terbaik," pungkasnya. (ros)