Pengamat Nilai Maroko Masih Bisa Tampil Maksimal Lawan Kroasia

Maroko menjadi kuda hitam yang tidak terprediksi selama ajang Pesta Bola 2022. Skuad yang dinakhodai Walid Regragui itu secara mengejutkan berhasil menumbangkan berbagai tim papan atas dan melenggang ke partai semifinal.

Dec 18, 2022 - 04:00
Pengamat Nilai Maroko Masih Bisa Tampil Maksimal Lawan Kroasia
Foto: Getty Images/Julian Finney

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Maroko menjadi kuda hitam yang tidak terprediksi selama ajang Pesta Bola 2022. Skuad yang dinakhodai Walid Regragui itu secara mengejutkan berhasil menumbangkan berbagai tim papan atas dan melenggang ke partai semifinal.

Dalam perjalanannya menuju semifinal, Roman Saiss dan kawan-kawan berhasil menumbangkan raksasa seperti Belgia, Spanyol dan bahkan Portugal. Namun perjalanan si Singa Atlas harus berakhir di semifinal kala menghadapi Prancis. Regragui pun harus mengakui ketangguhan Hugo Lloris dan kawan-kawan yang tidak hanya mendominasi secara taktik, tapi juga secara pengalaman dan kemampuan fisik.

BACA JUGA: Bupati Jember Hendy Siswanto Yakin Maroko Rebut 3 Besar Piala Dunia


Kini Timnas Maroko tengah mempersiapkan diri untuk kembali berhadapan dengan Kroasia memperebutkan juara ke-3. Menanggapi hal itu, pengamat bola Kesit Budi Handoyo mengatakan Maroko bisa saja tampil maksimal di partai tersebut.

"Maroko sudah habis saat mengalahkan Portugal. Mereka tak berdaya saat melawan Prancis. Tapi untuk melawan, semoga saja bisa tampil.maksimal," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/12/2022).

Kesit juga mengingatkan sebagai negara dari daratan Eropa, Kroasia merupakan tim yang sarat dengan pengalaman di ajang kompetisi tertinggi dunia dan tidak mudah untuk dikalahkan.

BACA JUGA: 6 Fakta Pangeran Muda Maroko Moulay Hassan, Punya Jet Termahal di Dunia


Di sisi lain, Kesit menyebut laga final antara Argentina melawan Prancis sangat seru untuk disaksikan. Terlebih, tahun ini kemungkinan menjadi kesempatan terakhir Messi membawa pulang trofi dunia sejak 1986.

"Argentina pasti tampil ngotot karena belum pernah menang sejak 1986 dan ini pertandingan terakhirnya Messi. Seluruh pemain Argentina pasti berikan penampilan terbaiknya," ungkapnya.(eky)