Pencarian Pendaki Cengkareng Hilang di Gunung Wilis Belum Membuahkan Hasil
Teman-temannya awalnya mengira dia sudah melanjutkan perjalanan ke pos berikutnya, namun setelah beberapa waktu, Agus tak juga ditemukan.
Nganjuk, Nusadaily.com – Agus (24), seorang pendaki asal Cengkareng, Jakarta Barat, hilang saat mendaki Gunung Wilis di Nganjuk, Jawa Timur. Hingga Minggu (13/10/2024), tim SAR gabungan masih belum menemukan jejak keberadaan Agus yang hilang sejak Rabu (09/10/2024).
Koordinator Unit Siaga SAR Bojonegoro, Novix Heryadi, menyampaikan bahwa 130 personel dari tim SAR gabungan akan melanjutkan pencarian pada hari ini, Senin (14/10/2024). Tim tersebut dibagi menjadi empat Search and Rescue Unit (SRU) untuk menyisir berbagai area di sekitar lokasi hilangnya Agus.
SRU pertama akan menelusuri area tebing dan sungai di bawah titik yang diduga tempat Agus terakhir terlihat. SRU kedua akan menyisir tebing di sekitar Pos Sekartaji, sementara SRU ketiga fokus pada jalur Sabana menuju puncak. Pemantauan udara juga dilakukan menggunakan drone thermal untuk memeriksa pepohonan dan area sungai.
“Kendala yang dihadapi selama empat hari pencarian ini adalah medan yang curam dan terjal, ditambah dengan angin kencang pagi tadi,” ujar Novix.
Agus dilaporkan hilang setelah mendaki bersama dua temannya pada Selasa (08/10/2024). Namun, ketika mereka tiba di Pos Zero pada Rabu (09/10/2024), Agus tak tampak. Kedua temannya semula mengira Agus sudah berada di pos berikutnya, namun hingga saat ini, keberadaannya masih misterius. Mendengar laporan tersebut, Kantor Pencarian dan Pertolongan Surabaya segera mengerahkan satu tim dari Unit Siaga SAR Bojonegoro.
Pencarian Agus juga melibatkan berbagai pihak, termasuk BPBD, Polsek dan Koramil Loceret, Perhutani, Wanadri, Wana Rescue, serta sejumlah organisasi pendaki dan relawan. Masyarakat sekitar juga turut membantu upaya pencarian di medan Gunung Wilis yang penuh tantangan.
Pencarian Agus terus berlanjut, dengan harapan dia segera ditemukan dalam keadaan selamat. (*/nto).