Paska Elf Wisatawan Grobogan Terguling di Jalan Tembus Sarangan - Magetan, Polisi Lakukan Ini
NUSADAILY.COM - MAGETAN - Paska sebuah mobil Isuzu Elf yang membawa rombongan wisatawan asal Grobogan Jawa Tengah terguling di jalan tembus Sarangan - Cemorosewu, tepatnya atas lokasi wisata Lawu Green Forest (LGF) Kelurahan Sarangan Kecamatan Plaosan pada Rabu (26/04/2023), sejumlah personil gabungan dari Lalulintas, Dinas Perhungan setempat, Propinsi serta Jasaraharja diterjunkan.
Dikatakan Kapolres Magetan, AKBP Muhammad Ridwan, melalui Kasi Humas AKP Budi Kuncahyo, jika tim gabungan yang terdiri dari Lalulintas, Dishub dan pihak Jasa Raja diperintahkan langsung melakukan pengecekan kelayakan kendaraan terutama Travel dan Bus di Cemorosewu, yang hendak masuk ke- wilayah Magetan.
"Untuk diketahui, Cemorosewu ini gerbang masuk ke Jawa Timur dari Jawa Tengah. Kemudian jalur sepanjang Cemorosewu hingga Mojosemi berbahaya bagi kendaraan besar seperti Elf dan Bus, dibutuhkan kendaraan layak dan pengemudi berpengalaman, bila tidak berpotensi celaka. Seperti tabrak pembatas, terguling. Bahkan bisa masuk jurang," kata Budi kepada nusadaily.com, Kamis (27/04/2023).
Pimpinan dalam hal ini Kapolres, memerintahkan langsung, untuk melakukan pemeriksaa kelayakan terhdap kendaraan yang hendak melintas di jalan tembus Cemorosewu - Sarangan. Agar kasus lakalantas dapat dikurangi dan dicegah terulang kembali.
"Iya perintah pak Kapolres, untuk dilakukan pemeriksaan terhadap kelayakan terutama kendaraan berpenumpang banyak, seperti elf dan bus. Pemeriksaan tersebut perlu sebagai antisipasi terjadinya laka lantas di jalur sepanjang cemoro sewu - Mojosemi - Sarangan yang rawan terjadi laka lantas karena kondisi jalan turunan tajam dan tikungan tajam," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Sebuah kendaraan Isuzu Elf Nopol K 7751 CP yang memuat 18 orang rombongan wisata asal Grobogan Jawa Tengah alami rem blong sehingga terguling di jalan Tembus Sarangan - Cemorosewu tepatkah atas lokasi wisat Lawu Green Forest masuk Kelurahan Sarangan Kecamatan Plaosan Magetan pada Rabu (26/04/2023) siang.
Akibat lakalantas tunggal tersebut, sebanyak 18 orang penumpangnya termasuk pengemudi alami luka luka. Luka berat, ringan, bahkan salah satu alami patah tulang. Meski tidak ada korban jiwa peristiwa tersebut mengakibatkan kerugian matrial yang cukup besar. (*/nto).
