Pasangan di Jerman Miliki Dua Bayi Kembar dalam Satu Tahun

Seorang wanita akan memiliki anak kembar dua kali adalah sekitar 1 banding 10.000. Memiliki anak kembar dua kali dalam waktu yang singkat adalah hal yang sangat langka dan sebuah keberuntungan bagi pasangan yang mendapatkannya.

Nov 11, 2022 - 23:30
Pasangan di Jerman Miliki Dua Bayi Kembar dalam Satu Tahun
Kereta bayi kembar sudah ada. Pasangan dari Jerman akan memiliki 2 pasang bayi kembar dalam setahun. (Karsten Socher/Getty Images)

NUSADAILY.COM – JAKARTA – Kejutan untuk sebuah pasangan dari Hessen, Jerman. Dua bayi kembar dalam waktu yang berdekatan.

Pasangan yang berasal dari negara bagian Hessen, Jerman Sarah Rohde (30) dan Tim Franke (34) mengharapkan anak kembar untuk kedua kalinya.

Ketika kedua anak kembarnya (Marten dan Paul) baru berusia sembilan bulan, kedua bayi kembar selanjutnya akan lahir pada pertengahan Desember.

BACA JUGA : Ketika Kehadiran Guru Tak Diharapkan

Probabilitas bahwa seorang wanita akan memiliki anak kembar dua kali adalah sekitar 1 banding 10.000. Memiliki anak kembar dua kali dalam waktu yang singkat adalah hal yang sangat langka dan sebuah keberuntungan bagi pasangan yang mendapatkannya.

Karena Marten dan Paul lahir melalui operasi caesar pada saat itu, sekarang menjadi kehamilan beisiko tinggi. “Setelah operasi caesar, selalu ada risiko rahim akan pecah,” kata seorang ginekolog, Dr. Sophie Ludwig.

Oleh karena itu, bayi kembar selanjutnya harus dilahirkan melalui operasi caesar. “Selain itu, ini adalah kehamilan kedua saya tanpa komplikasi. Ini semakin sulit, tapi saya baik-baik saja,” kata Sarah Rohde.

BACA JUGA : Dipasangkan Ganjar, Anis dan Prabowo, Loyalis Khofifah 2018 Bereaksi

Pasangan bayi kembar pertama. (Karsten Socher)

Sementara itu, mereka berdua relatif santai dengan tugas besar mereka. “Ini akan menjadi tiga atau empat tahun yang sulit, juga secara finansial. Tapi kemudian kami memiliki taman kanak-kanak kecil di sini,” jelas Tim Franke, yang merupakan seorang paramedis darurat di kotanya.

Untungnya, pasangan ini juga mendapat dukungan dari keluarga mereka. Ibu Sarah akan pensiun pada akhir tahun dan kadang-kadang bisa membantu menjaga dan merawat anak-anaknya. “Kami berkata pada kami sendiri, “kami menginginkan ini, kami bisa melakukannya dan kami bahagia,” uangkap pasangan tersebut. (jrm1/lna)