NUSADAILY.COM – TTS – Ingin memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat pada musim kemarau tahun ini, pemerintah Desa Bone Kecamatan Amanuban Tengah Kabupaten Timor Tengah Selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur memiliki program pembangunan sanitasi air bersih.
“Kita berencana membangun sanitasi air bersih untuk menyalurkan air dari sumber air Bone. Sumber ini tetap stabil debitnya pada musim kemarau guna pemenuhan kebutuhan warga Desa Bone di beberapa RT di kemarau,” jelas Kepala Desa Bone Kecamatan Amanuban Tengah, Nehemia Tunu di dampingi Ketua BPD, Frit Tunu Jumat, 4 September 2020.
Dijelaskan, pemerintah Desa Bone membangun sanitasi air bersih dengan mengunakan dana desa 2020. “Pembangunan kita pakai dana desa. Pembangunan sanitasi air bersih untuk menyalurkan air dari sumber Air Bone yang selama ini stabil debitnya sepanjang tahun,” katanya dilansir Nusadaily.com.
Lebih lanjut dia menjelaskan, air bersih penting sehingga pihaknya berencana membangun sanitasi air bersih berupa bak penampung di beberapa titik yang sudah disurvei. Semua itu untuk mendekatkan kepemukiman warga sehingga mudah mengambilnya. “Sumber air Bone akan kita alirkan ke beberapa titik yang dekat pemukiman. Titik-titik itu sudah ada bak penampung nanti agar masyarakat bisa mengambil untuk penuhi kebutuhan air bersih di musim kemarau ini,” Tutur Nehemia.
Dikatakan, salah satu titik letak bak penampung dibangun di sekitar Kompleks SD Inpres Bone. “Titik strategis untuk air dialirkan ke warga beberapa RT yakni Kompleks SD Inpres Bone karena bisa mempermudah warga Obatan dan Kuaopa mengambil air di musim kemarau ini,” ungkapnya.
Masih ada lagi beberapa titik lanjut Nehemia, namun akan dilakukan survei terlebih dahulu agar kelak berfungsi dan dipakai oleh masyarakat. “Memang ada tempat lain untuk dibangun tapi kita harus menunggu tim survei. Tujuannya agar setelah itu air mengalir dan bisa di manfaatkan oleh warga. Jangan sampai tidak berfungsi setelah dibangun,” ungkap kades dua periode ini.
Diuraikan, pemanfaatan dana desa sejauh ini untuk pembangunan rumah warga, drainase, dan jalan. “Kita bangun rumah warga, jalan dan drainase. Terbaru dalam menghadapi musim kemarau kita ingin bangun sanitasi air bersih,” tuturnya.
Ketua BPD Frits Tunu dalam kesempatan sama membenarkan rencana pembangunan sanitasi air bersih. “Ya air bersih kebutuhan mendasar sehingga kita ingin untuk bangun bak penampungan di beberapa titik di wilayah Desa Bone untuk membantu warga,” ungkapnya.
Lebih lanjut dia melakukan pengawasan terhadap semua proses pembangunan di desa Bone untuk masyarakat nikmati air bersih di musim kemarau ini. “BPD lakukan pengawasan terhadap semua program kepada desa selama ini demi masyarakat Bone,” katanya.
Dikatakan apabila ada program yang direncanakan untuk masyarakat oleh kepala desa dinilai tidak baik maka BPD memberikan masukan sesuai peran.” Kita jalankan tugas pengawasan terhadap program kepala desa selama ini.” katanya.
Dia mengatakan terkait rencana pembangunan Sanitasi air bersih selaku BPD mendukung.” Kita dukung rencana program pembangunan sanitasi air bersih untuk warga di tahun ini,” ungkapnya. (ran/wan)