NUSADAILY.COM – JAKARTA – Presiden Joko Widodo dikabarkan akan merombak menteri atau melakukan reshuffle Kabinet Indonesia Maju pada hari ini, Rabu (15/6).
Sinyal perombakan itu sudah dikemukakan oleh beberapa pejabat pemerintahan belakangan ini. Salah satunya datang dari Sekretaris Kabinet Pramono Anung yang menyampaikan usia pemerintahan Jokowi kini sudah delapan tahun. Menurutnya, Jokowi tahu apa yang paling dibutuhkan pemerintahan.
BACA JUGA : Amarah Jokowi di Bali Sinyal Reshuffle Tak Lama Lagi
“Yang jelas Presiden kan beliau sudah delapan tahun di pemerintahan ini. Beliau tahu banget mana yang menjadi kebutuhan dari kabinet ini,” kata Pramono di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (14/6).
Ketua DPR RI Puan Maharani juga mengaku hanya mendengar isu reshuffle dari pemberitaan di media. Meski begitu, Puan menyebut pergantian menteri di Kabinet Indonesia Maju merupakan hak prerogatif Presiden Jokowi.
BACA JUGA : Jokowi Batal Naikkan Tarif Tiket Candi Borobudur
“Itu merupakan hak prerogatif presiden untuk bisa memilih mengganti menunjuk orang-orang yang kemudian bisa membantu beliau dalam menjalankan tugas kenegaraan dan tugas pemerintahan,” kata Puan di Kantor KPU RI semalam.
Di tempat yang sama, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul tak mempersoalkan jika Jokowi akan mengumumkan jajaran menteri barunya hari ini.
BACA JUGA : Restrukturisasi Organisasi Kementerian dan Lembaga Negara pada Reshuffle Kabinet
Baginya, hari ini bertepatan dengan Rabu Pahing berdasarkan penanggalan Jawa. Meski tak lazim sesuai reshuffle sebelumnya, dia menyebut Rabu Pahing tetap hari baik.