Najwa Shihab Apresiasi Film Buya Hamka, “Tokoh Bangsa Pejuang Indonesia”

Di film Buya Hamka, para penonton dibawa melihat peristiwa masa lalu. Banyak nilai pelajaran yang dipetik, terlebih saat ini banyak krisis nilai dan keteladanan di masyarakat.

Apr 10, 2023 - 19:30
Najwa Shihab Apresiasi Film Buya Hamka, “Tokoh Bangsa Pejuang Indonesia”
najwa shihab/ ist

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Film Buya Hamka turut mendapatkan apresiasi positif dari Najwa Shihab. Menurut Najwa film ini mengisahkan tokoh bangsa yang juga menjadi pejuang untuk Indonesia.

Di film Buya Hamka, para penonton dibawa melihat peristiwa masa lalu. Banyak nilai pelajaran yang dipetik, terlebih saat ini banyak krisis nilai dan keteladanan di masyarakat.

"Kebanggaan buat kami bisa mendukung film ini karena memang salah satu yang kerap Mata Najwa lakukan adalah mengangkat kisah tokoh-tokoh bangsa, belajar dari peristiwa masa lalu. Dan itu kita lakukan di Mata Najwa. Secara rutin kita belajar dari tokoh-tokoh bangsa karena kita melihat tantangan sehari-hari. Ini adalah krisis keteladanan," Kata Najwa Shihab ditemui di Gala Premiere Buya Hamka, Kawasan Kuningan Jakarta Selatan pada Minggu (9/4/2023) malam.

BACA JUGA : Hari Film Nasional 2023, Sejarah Tema Hingga Peringatan

Lantaran krisis keteladan yang terjadi, Najwa merasa sudah sewajarnya masyarakat kembali melihat sejarah. Sehingga film Buya Hamka diharapkan menjadi keteladanan

"Hari-hari ini kita mengalami krisis nilai, krisis keteladanan, rasanya agak sulit menemukan itu di tengah-tengah apa yang ada sekarang. Dan kalau memang sulit, sudah sewajarnya kita kembali ke rumah sejarah dan menghidupkan keteladanan dari mereka yang telah berpulang. Itu juga yang menjadi salah satu tujuan kita mendukung film Buya Hamka ini," beber Najwa, dilansir dari detik.com

Najwa juga memuji film garapan Falcon Pictures dan Starivision Plus tersebut. Pasalnya Film biopik itu menghadirkan berbagai sisi kehidupannya Buya Hamka mulai dari seorang sastrawan, jurnalis, budayawan, negarawan, hingga ulama, bahkan terkait kehidupan pribadi Hamka sebagai seorang anak, suami, hingga seorang ayah mulai dari lahir hingga hayatnya.

"Karena film ini menampilkan Buya Hamka dari beragam sisi. Buya Hamka sebagai seorang jurnalis, seorang sastrawan, seorang budayawan, negarawan, ulama, tapi juga sisi lain Buya Hamka sebagai anak, sebagai seorang suami, seorang ayah. Jadi ktia bisa belajar begitu banyak dari seorang tokoh dengan berbagai peran yang dia jalankan sejak ia lahir sampai akhir hayatnya. Jadi ada begitu banyak kisah dan pembelajaran yang rasanya masih sangat relevan untuk hari ini. Kalau kita bicara tantangan kita sebagai bangsa," beber Najwa.

Dilansir dari detik.com, bicara akting pemain, Najwa turut memuji akting Vino G Bastian yang memerankan sosok Buya Hamka, hingga Laudya Cynthia Bella yang memerankan Siti Raham. Najwa juga banyak melihat porsi Siti Raham yang menonjol dari film itu, tak seperti film biopik lain yang hanya fokus dengan tokoh yang difilmkan.

"Terutama Vino dan Bella luar biasa. Tadi saya bilang bucinnya kelihatan banget karena kan digambarkan Buya Hamka sosok yang sangat romantis, kemudian saya senang di film ini adalah penggambaran soal sosok Siti Raham. Biasanya kalau film biopik tokoh bangsa itu hanya fokus kepada satu tokohnya saja tetapi di sini digambarkan betapa Raham jadi istri dan pendamping luar biasa bagi Buya Hamka," ungkapnya.

"Bagaimana Buya Hamka selalu meminta dan mendengarkan pendapat istrinya dalam setiap momen penting kehidupannya, bagaimana kedekatannya, keikhlasannya, bagaimana ketika salah satu anak mereka wafat. Buya Hamka yang lagi di luar kota tidak bisa hadir, bagaimana selalu mendampingi dan membawalam secangkir kopi di setiap kali Buya Hamka sedang mengetik dengan sebelas jari dan menuliskan karya-karyanya yang monumental," tambahnya. (ros)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow