Mobil Pengedar Uang Palsu Terbalik Saat Dikejar Warga

Warga perbatasan antara Desa Tantan dan Selat tepatnya di RT 10, Dusun Sungai Anak Desa Selat, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari, Jambi menemukan mobil Honda Brio dengan nomor polisi BG 1203 BT dalam keadaan terbalik dan rusak berat. Mobil itu diduga milik komplotan pengedar uang palsu.

Mar 5, 2023 - 01:00
Mobil Pengedar Uang Palsu Terbalik Saat Dikejar Warga
Pengedar uang palsu kabur dari kejaran warga, mobilnya terbalik. (Ist)

NUSADAILY.COM - BATANGHARI - Warga perbatasan antara Desa Tantan dan Selat tepatnya di RT 10, Dusun Sungai Anak Desa Selat, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari, Jambi menemukan mobil Honda Brio dengan nomor polisi BG 1203 BT dalam keadaan terbalik dan rusak berat. Mobil itu diduga milik komplotan pengedar uang palsu.

Dari informasi yang dihimpun, mobil tersebut milik pelaku yang diduga mengedarkan uang palsu di daerah Sungaiduren, Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko).

Saat itu, warga yang curiga dengan gerak-gerik pelaku. Warga mengejarnya dari Desa Sungaiduren sampai ke perbatasan Desa Tantan dan Desa Selat.

Kanit Reskrim Polsek Pemayung, Ipda Erwin mengatakan, pihaknya baru mengetahui dari informasi yang disampaikan Bhabinkamtibmas.

Mendapat informasi tersebut, Reskrim Polsek Pemayung segera mendatangi TKP dan didampingi Kasi Pemerintahan Desa Tantan, Kecamatan Sekernan, Kabupaten Batanghari, Jambi, Suhartono.

Sesampainya di TKP, petugas menemukan mobil tersebut dalam kondisi terbalik dan rusak berat dengan 1 ban beserta velg hilang.

"Dari informasi yang di dapat dari Pak Suhartono, mobil tersebut milik pelaku yang diduga mengedarkan uang palsu di daerah Sungaiduren yang dikejar warga pada saat malam hari hingga ke perbatasan Desa Tantan dan Desa Selat," ucapnya, Sabtu (4/3/2023).

Kemudian Unit Reskrim Polsek Pemayung berkordinasi dengan Unit Reskrim Polsek Jaluko, Muarojambi.

"Saat ini, mobil sudah diamankan di Polsek Pemayung," ujarnya.

Erwin menambah, kasus ini masih didalami petugas untuk mengungkap pemilik mobil dan adanya peredaran uang palsu.

(roi)